Jakarta – Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengungkapkan, Gedung Putih akan terus memaksimalkan dukungannya untuk Ukraina dalam menghadapi peperangan dengan Rusia.
“Paket dukungan politik dan praktis yang kuat untuk Ukraina,“kata Blinken, juga dapat diharapkan pada KTT NATO mendatang di Vilnius, dikutip VOA Indonesia, Rabu 14 Juni 2023.
Diakuinya, meski terlalu dini untuk memprediksi ke mana arah serangan balasan Ukraina, pihaknya yakin bahwa Kyiv akan terus mengambil kembali tanahnya yang diduduki oleh Rusia.
Sementara itu, seorang pejabat Ukraina menyebutkan, pasukan negara itu merebut kembali Storozhov, sebuah desa di wilayah Donetsk saat mereka melakukan serangan balasan yang ditujukan untuk merebut kembali wilayah yang diduduki oleh Rusia.
Baca juga: Diisolasi Barat, Korea Utara Malah Dukung Rusia
Dalam sebuah pesan yang diunggah di Telegram, Wakil Menteri Pertahanan Hanna Maliar berterima kasih kepada brigade marinir.
Ia mengatakan bendera Ukraina berkibar di atas Storozhov. Adegan itu, akan berulang di setiap daerah sampai pasukan Ukraina membebaskan seluruh tanah Ukraina.
Perkembangan itu terjadi sehari setelah pejabat Ukraina mengatakan pasukan mereka merebut kembali tiga desa lain di daerah itu: Blahodatne, Neskuchne, dan Makarivka.
Kepala Staf Umum Ukraina mengungkapkan, selama beberapa hari terakhir telah terjadi pertempuran sengit di tempat lain di Donetsk, termasuk di Bakhmut, dan di wilayah Luhansk.
Pelatihan F-16
Para pilot Ukraina juga sudah memulai pelatihan jet tempur F-16 paling cepat musim panas ini. Menteri Pertahanan Belanda Kajsa Ollongren mengatakan, pelatihan tersebut adalah langkah pertama untuk memasok Kiev dengan kemampuan jangka panjang yang kuat dalam perangnya melawan Rusia, lapor Reuters.
Baca juga: AS Sebut Rusia Terima Pasokan Ratusan Drone Iran untuk Serang Ukraina
Sebelumnya, Belanda mengatakan akan memulai pelatihan pilot Ukraina “sesegera mungkin,” tetapi belum menentukan kapan pelatihan tersebut dapat dimulai.(*)
Editor: Galih Pratama
