Keterisian Ruang Isolasi Covid-19 di DKI Jakarta Capai 87%

Keterisian Ruang Isolasi Covid-19 di DKI Jakarta Capai 87%

Jakarta – Kasus aktif Covid-19 semakin meningkat meningkat pada awal tahun 2021. Meningkatnya jumlah kasus aktif menyebabkan keterisian tempat tidur ruang isolasi di DKI Jakarta mencapai 87%. Hal tersebut disampaikan oleh Letjen TNI Doni Monardo, Ketua Satgas Penanganan Covid-19.

“Posisi Bed Occupancy Rate (BOR) ruang isolasi untuk DKI Jakarta sudah masuk angka 87%. Total seluruhnya ada 7700 tempat tidur dari 98 rumah sakit di wilayah DKI Jakarta. Untuk ICU, angka keterisian sudah masuk diatas 80%, sudah sekitar 84%,” jelas Doni dalam diskusi virtual melalui kanal YouTube BNPB Indonesia, 7 Januari 2021.

Doni mengungkapkan, Satgas beserta Kementerian Kesehatan terus berupaya untuk menambah kapasitas jumlah tempat tidur di wilayah Jabodetabek, terutama DKI Jakarta. Menurutnya, pemerintah juga sudah menyiapkan fasilitas hotel dan tempat lainnya untuk isolasi mandiri. Hal ini dilakukan untuk mencegah penuhnya keterisian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19.

Kemudian, Satgas bersama pemerintah juga melakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di berbagai daerah Jawa dan Bali untuk mengurangi mobilitas masyarakat. Pengurangan mobilitas masyarakat dinilai dapat menekan angka penularan Covid-19.

“Kita harus segera melakukan berbagai upaya agar rumah sakit tidak penuh. Langkah yang paling tepat adalah saat ini kita membatasi kegiatan untuk mengurangi risiko penularan,” kata Doni. (*) Evan Yulian Philaret

Related Posts

News Update

Top News