Kemudian dari dalam negeri, terjadi perlambatan investasi swasta yang terlihat dari rendahnya pertumbuhan kredit perbankan 2016 dan diperkirakan masih akan berlanjut pada tahun depan.
“Kalau swasta belum mampu dorong pertumbuhan ekonomi, maka pemerintah harus menjadi pendorong, penerapan anggaran yang optimal bisa mendorong ekonomi kita,” ujar Bambang.
Bank Indonesia sendiri memprediksi pertumbuhan ekonomi 2017 akan berada pada kisaran 5% hingga 5,4%, dimana penopangnya dari permintaan domestik. (*)
(Baca juga: Prospek Perekonomian Indonesia Masih Menjanjikan)
Editor: Paulus Yoga