Jakarta – Bank Indonesia (BI) dalam RDG November 2022 kembali menaikan tingkat suku bunga acuan menjadi sebesar 5,25%. Keputusan ini merupakan langkah BI dalam mencermati masih tingginya ekpektasi inflasi di level 5,9% pada consensus forecast November 2022.
Dody Budi Waluyo, Deputi Gubernur BI mengatakan, inflasi inti juga masih tercatat sebesar 3,31% yoy, lebih tinggi dari bulan sebelumnya sejalan dengan dampak rambatan dari penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Keputusan kenaikan suku bunga tersebut merupakan langkah front loaded, pre-emptive, dan forward looking untuk menurunkan ekspektasi inflasi dan memastikan inflasi inti ke depan kembali ke dalam sasaran 3±1% lebih awal yaitu di paruh pertama 2023,” ujar Dody, Jumat, 18 November 2022.
Respons kebijakan ini merupakan refleksi dari komitmen penuh BI untuk secara konsisten mengarahkan bauran kebijakan demi menjaga stabilitas dan momentum pemulihan ekonomi.
Selain itu, kebijakan moneter BI diarahkan untuk menjaga stabilitas (pro stability), sedangkan empat kebijakan lainnya yaitu makroprudensial, sistem pembayaran, pendalaman pasar keuangan, serta ekonomi keuangan hijau dan inklusif, diarahkan untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional.
“Kami meyakini bahwa stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan ke depan akan tetap terjaga. Karena kami meyakini hal ini sebagai fondasi penting bagi pemulihan ekonomi nasional yang kuat, seimbang, dan berkelanjutan,” jelas Dody. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More