Kemenkop UKM Pesimis Target KUR 2023 Tercapai, Ini Penyebabnya

Kemenkop UKM Pesimis Target KUR 2023 Tercapai, Ini Penyebabnya

Jakarta – Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM, Yulius pesimis bahwa target Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp297 triliun di tahun 2023 akan dapat tercapai.

Dia menargetkan hingga akhir tahun 2023 yang tersisa kurang lebih 1 bulan lagi hanya akan mencapai 80 persen dari target KUR.

“Kayanya gak tercapai (target KUR 2023), tapi kita berusaha. Sekarang masih sekitar 70 persen, kita berusaha lagi paling 80 persen tercapai semua, karena ini sebulan lagi,” ujar Yulius saat ditemui Wartawan, Selasa 21 November 2023.

Baca juga: Temuan Kemenekop UKM: Banyak KUR Dipakai Investasi Tanah hingga Biaya Lahiran

Sebagai informasi, sampai dengan 20 November 2023, berdasarkan data SIKP (sistem informasi kredit program) KUR telah yang tersalur sebesar Rp218,40 triliun. Angka tersebut mencapai 73,54 persen dari target penyaluran KUR tahun 2023 sebesar Rp297 triliun kepada 3,93 juta debitur.

Yulius membeberkan persoalan kenapa KUR tidak mencapai target di tahun ini, yaitu dikarenakan adanya masalah di administrasi dari penyaluran KUR kepada debitur.

“Tidak tercapainya target 2023 dikarenakan persoalan administrasi yang cukup panjang, yaitu terkait mendiskusikan berupa subsidi bunga yang kita berikan itu diskusi lama,” ungkapnya.

Baca juga: Masih Jauh Dari Target, Realisasi KUR Baru Capai Segini

Meski demikian, Yulius menegaskan bahwa perlamabatan penyaluran KUR di 2023 tidak akan memengaruhi target di tahun 2024. Namun, pihaknya masih belum bisa menyebutkan besaran target KUR di tahun depan.

“Sudah ada target, lebih tinggi, saya lupa berapa. Tapi target kemarin cukup besar, kita akan capai targetnya lebih banyak. Masih di diskusikan (target KUR 2024),” imbuhnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News