Keuangan

Kembali Gelar Program SisBerdaya, DANA Bidik Kenaikan Peserta 15 Persen

Jakarta – DANA Indonesia sebagai layanan keuangan digital bersama dengan Ant International kembali menyelenggarakan program unggulannya, yakni program SisBerdaya.

Program SisBerdaya tersebut merupakan sebuah inisiatif lokal yang dirancang untuk memberdayakan wirausahawan perempuan di kategori mikro dan ultra-mikro, melalui pelatihan, pendampingan serta kompetisi.

Kemudian, inisiatif tersebut bertujuan untuk membantu wirausahawan perempuan dalam mengembangkan pengelolaan bisnis dan keterampilan digital, agar terus berdaya saing dalam ekonomi digital sekaligus mampu berinovasi dan mengembangkan bisnis mereka.

Di mana, pada tahun ini program SisBerdaya mengangkat tema ‘Penguatan Kapasitas UMKM Perempuan untuk Membuka Kesempatan Bersaing Secara Global’ melalui dukungan komprehensif dari empat program pilar antara lain Capacity Building, Mentoring, Business Matching, dan Competition.

Baca juga : DANA dan Ant Group Dorong Ekonomi Digital Lewat Program SisBerdaya

“Kami ingin mengajak wirausahawan perempuan untuk membuka prospek yang baru, membangkitkan optimismenya, juga meningkatkan daya saingnya sampai ke tingkat global,” ucap Director of Communication DANA Indonesia, Olavina Harahap, dalam sambutannya di Jakarta, 6 Agustus 2024.

Ia menyampaikan, pendaftaran program SisBerdaya telah dibuka sejak 29 Juni yang lalu dan akan berlangsung hingga di aplikasi DANA sampai tanggal 21 Agustus yang mencakup tiga area, yakni Indonesia Barat, Indonesia Timur, dan Jabodetabek.

Di samping itu, Program SisBerdaya pada tahun ini juga menambah kategori yaitu, DisBerdaya yang difokuskan untuk 50 UMKM perempuan penyandang disabilitas terpilih di bawah naungan Perempuan Tangguh Indonesia dan Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia.

Baca juga : Jadi Sponsor ‘Macan Kemayoran’, J Trust Bank Siap Kucurkan Dana Segar di Musim 2024-2025

“Tahun ini kita menargetkan peningkatan pendaftaran dan juga total bantuan yang diberikan mencapai Rp750 juta, dengan harapan hal ini mampu memperluas modal usaha UMKM Perempuan dan mewujudkan kemandirian finansial bagi para perempuan,” imbuhnya.

Adapun, Head of Communication DANA Indonesia, Sharon Issabella, menambahkan peningkatan pendaftaran peserta tersebut ditargetkan naik 15 persen dari total 2.700-an peserta di tahun 2023.

“Kita harapkan (pendaftaran peserta) naik 15 persen dari tahun sebelumnya. Kita saat ini lebih fokus pemberdayaan UMKM Perempuan dan disabilitas jadi tidak tersangkut paut sama sekali sama kenaikan transaksi ataupun pengguna,” ujar Sharon dalam kesempatan lain. (*)

Editor : Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

IHSG Kembali Dibuka Menguat 0,28 Persen ke Posisi 8.633

Poin Penting IHSG dibuka menguat 0,28% ke level 8.633,34 dengan nilai transaksi Rp633,57 miliar. Phintraco… Read More

1 hour ago

Rupiah Menguat Tipis di Awal Perdagangan, Ini Faktor Pendorongnya

Poin Penting Rupiah dibuka menguat 0,02% ke level Rp16.746 per dolar AS seiring sentimen risk-on… Read More

1 hour ago

IHSG Berpotensi Melemah, Ini Katalis Penggeraknya

Poin Penting IHSG diprediksi variatif cenderung melemah, dengan support 8.443–8.521 dan resistance 8.696–8.776 menurut CGS.… Read More

2 hours ago

Membangun Zhenshen Indonesia

Oleh Cyrillus Harinowo, Komisaris Independen Bank Central Asia PAGI itu saya melakukan kunjungan ke Kawasan… Read More

3 hours ago

Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

Poin Penting Bank Mandiri merombak jajaran Dewan Komisaris melalui RUPSLB 19 Desember 2025 dengan menunjuk… Read More

15 hours ago

Aliran Modal Asing Masuk RI Rp0,24 Triliun di Pekan Ketiga Desember 2025

Poin Penting Modal asing masuk Rp0,24 triliun ke Indonesia pada pekan ketiga Desember 2025, terutama… Read More

23 hours ago