“Rupiah bisa menguat perlahan terutama akibat pelemahan dolar di pasar global. Rupiah diprediksi akan terus mengalami penguatan,” ucapnya.
Namun demikian, lanjut dia, selain situasi politik jelang Pilgub DKI yang membuat ketidakpastian di pasar keuangan tetap tinggi, pengumuman laju inflasi yang akan dilaksanakan esok hari oleh BPS juga akan mendorong sentimen pada laju rupiah.
“Pasar menunggu inflasi esok yang mungkin naik dan angka pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) minggu depan yang mungkin melambat,” tutupnya. (*) ‘
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More
Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More
Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More