Jakarta – Jelang libur panjang Hari Raya Waisak, indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (22/5) berhasil melanjutkan penguatannya ke level 7.222,38 atau naik 0,51 persen dari dibuka pada level 7.186,03.
Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 267 saham terkoreksi, 281 saham menguat, dan 230 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 14,94 miliar saham diperdagangkan dengan 993,29 ribu kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp10,22 triliun.
Kemudian, seluruh indeks turut mengalami penguatan, dengan IDX30 menguat sebesar 0,51 persen menjadi 450,75, LQ45 menguat 0,48 persen menjadi 895,84, SRI-KEHATI menguat 0,42 persen menjadi 392,39, dan JII menguat 0,64 persen menjadi 528,61.
Baca juga: BEI dan OJK Susun POJK Baru untuk Eliminasi Saham di Papan Pemantauan Khusus
Mayoritas sektor juga mengalami penguatan. Ini terlihat dari sektor energi menguat 2,30 persen, sektor teknologi menguat 1,38 persen, sektor kesehatan menguat 1,06 persen, sektor non-siklikal menguat 1,02 persen, sektor infrastruktur menguat 0,20 persen.
Selanjutnya, sektor industrial menguat 0,13 persen, sektor properti dan sektor keuangan menguat 0,10 persen, lalu sektor siklikal menguat flat.
Sedangkan, sisanya mengalami pelemahan, dengan sektor transportasi melemah 1,30 persen dan sektor bahan baku melemah 0,68 persen.
Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI), PT Modern Internasional Tbk (MDRN), dan PT Andira Agro Tbk (ANDI).
Baca juga: Tambah Modal, MNC Asia Holding Mau Private Placement 8,6 Miliar Lembar Saham
Sedangkan saham top losers adalah PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI), PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK), dan PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA), dan PT BANK Central Asia Tbk (BBCA). (*)
Editor: Galih Pratama