Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (6/9) ditutup dengan mencatatkan All Time High (ATH) baru ke level 7.721,84 atau menguat 0,53 persen dari dibuka pada level 7.681,04 pada pembukaan perdagangan tadi pagi.
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 281 saham terkoreksi, 311 saham menguat, dan 201 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 24,26 miliar saham diperdagangkan dengan 1,08 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi tembus Rp9,67 triliun.
Kemudian, seluruh indeks turut mengalami pergerakan yang menguat, dengan IDX30 naik 0,57 persen menjadi 481,00, LQ45 menguat 0,68 persen menjadi 950,19, Sri-Kehati meningkat 0,78 persen menjadi 427,98, dan JII naik 0,02 persen menjadi 515,72.
Baca juga: Saham TUGU Makin Dilirik, Segini Target Harganya
Lalu, mayoritas sektor juga mengalami tren penguatan, di antaranya sektor keuangan menguat 1,91 persen, sektor kesehatan naik 0,55 persen, sektor properti dan sektor teknologi naik 0,27 persen, sektor non-siklikal meningkat 0,21 persen, serta sektor transportasi naik 0,17 persen.
Sementara sektor sisanya melemah, dengan sektor industrial turun 0,65 persen, sektor energi melemah 0,61 persen, sektor infrastruktur merosot 0,48 persen, sektor siklikal turun 0,22 persen, dan sektor bahan baku melemah 0,20 persen.
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Chitose International Tbk (CINT), PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO), dan PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk (AKSI).
Baca juga: Tren IPO di Dunia Turun, Bos BEI Ungkap Biang Keroknya
Sedangkan saham top losers adalah PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk (PADI), PT Omni Inovasi Indonesia Tbk (TELE), dan PT Net Visi Media Tbk (NETV).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk (AHAP), PT Janu Putra Sejahtera Tbk (AYAM), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI). (*)
Editor: Galih Pratama