News Update

Jamkrindo Gandeng Akademisi Bangun Database UMKM

Jakarta–Perum Jamkrindo melakukan penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum Of Understanding/MoU) dengan beberapa universitas untuk pendataan dan pemutakhiran data usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai upaya membangun database UMKM.

Universitas yang dilibatkan yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Barwijaya, Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada dan Politeknik Negeri Malang.

Direktur Operasional dan Jaringan Jamkrindo, Sophia Alizsa mengatakan, ruang lingkup perjanjian ini meliputi pendataan dan pemutakhiran data UMKM dalam rangka pemeringkatan dan pelaksanaan konsultasi manajemen kepada UMKM.

Kerja sama ini merupakan realisasi upaya membangun database UMKM yang dilakukan Jamkrindo sebagai dasar kegiatan pemeringkatan UMKM.

(Baca juga : Hingga Juli 2016, Jamkrindo Jamin Kredit Rp65,3 Triliun)

“Dengan adanya kerja sama ini kita harapkan akan ada pemutakhiran (updating) data UMKM sehingga akan memiliki basis data UMKM dan mendukung pengelolaan basis data UMKM dalam rangka Pemeringkatan UMKM,” kata Sophia.

Dengan adanya keterlibatan kalangan akademisi ini, maka Perum Jamkrindo sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang Penjaminan atas Kredit bagi Usaha Mikro, Usaha Kecil, Usaha Menengah dan Koperasi (UMKMK) akan memperoleh memperoleh data dasar UMKM sebagai panduan pendataan dan pelatihan teknis pendataan dan pemutakhiran data UMKM. (Bersambung)

Page: 1 2

Paulus Yoga

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

5 hours ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

6 hours ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

7 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

19 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

20 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

21 hours ago