Jakarta – Pihak militer Israel mengumumkan bahwa komandan militer Hamas, Mohammed Dei tewas dalam serangan udara bulan lalu di bagian selatan Jalur Gaza selatan.
Konfirmasi itu diumumkan pada Kamis (1/8) atau sehari setelah Hamas dan Iran mengatakan pemimpin gerakan Palestina, Ismail Haniyeh terbunuh di Teheran.
“Mohammed Deif, Osama bin Laden dari Gaza telah dimusnahkan pada 13 Juli,” kata Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, seperti dinukil VOA Indonesia, Jumat, 2 Juli 2024.
Baca juga : Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Tewas dalam Serangan di Teheran
Ia mengatakan, terbunuhnya komandan militer Hamas tersebut merupakan tonggak penting dalam proses pembongkaran Hamas di Gaza.
Menurutnya, pembunuhan Deif pada 13 Juli lalu, merupakan tonggak penting dalam proses pembubaran Hamas sebagai otoritas militer dan pemerintahan di Gaza, dan dalam pencapaian tujuan perang ini.
Militer Israel dalam sebuah pernyataan mengatakan, berdasarkan penilaian intelijen, mereka menyimpulkan Deif tewas tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Baca juga : Reaksi Keras Dunia atas Tewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh
Israel telah menargetnya dalam sebuah serangan yang menewaskan sedikitnya 90 orang, tetapi nasib Deif tidak diketahui. Hamas belum mengonfirmasi atau membantah kematiannya.
Gallant menambahkan, operasi pada Juli itu dilakukan secara tepat dan profesional oleh Pasukan Pertahanan Israel dan Badan Keamanan Israel.
“Operasi ini mencerminkan fakta bahwa Hamas sedang terpecah belah, dan bahwa teroris Hamas mungkin akan menyerah atau mereka akan disingkirkan,” kata Gallant.
Sebelumnya, Deif telah lolos dari beberapa upaya pembunuhan Israel. Israel telah mengebom rumahnya pada tahun 2014, menewaskan istri dan putranya yang masih bayi. (*)
Editor : Galih Pratama
