Jakarta–Tiga bisnis rintisan (startup) terbaik telah terpilih sebagai pemenang di ajang Lintasarta Appcelerete yang diselenggarakan oleh PT. Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan Institut Teknologi Bandung (LPIK ITB).
Ketiga startup itu adalah:
– CHARM, Customer Handling, Analytic and Relationship Management yang membantu perusahaan untuk dapat mendengarkan dan memahami pelanggan melalui analisis percakapan pelanggan di social media.
– BIOPS merupakan aplikasi precision farming yang menawarkan monitoring dan controlling untuk para petani green house.
– WINAFI aplikasi sembako mart yang menawarkan kemudahan berbelanja kebutuhan sehari-hari yang mengintergrasikan antara toko kelontong lokal dengan konsumen di sekelilingnya.
Lintasarta juga akan menawarkan kerja sama kepada 10 startup inkubasi sebagai mitra sehingga aplikasi yang mereka buat dapat dipergunakan oleh kalangan industri. (Baca juga: Asosiasi Modal Ventura dan Startup Diresmikan)
Menurut para dewan juri, dari 10 startup yang telah memasuki masa inkubasi selama 3 bulan (Juli, Agustus, September 2016), para pemenang merupakan startup yang mendapat penilaian terbaik dengan merupakan problem solving dan usefulness, serta memiliki nilai commercial dan value business. Para dewan juri adalah jajaran direksi, General Manager Lintasarta dan LPIK ITB. (Bersambung)
Page: 1 2
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More