Analisis

Ini Tanggapan Chatib Basri Soal Digital Currency

Jakarta– Penggunaan digital currency (uang digital) pada saat ini memang tidak dapat dihindarkan lagi, terlebih Bank Indonesia (BI) saat ini juga mengaku akan melakukan pemetaan terkait dengan wacana Bank Sentral yang sedang melakukan kajian penerbitan digital currency (rupiah digital).

Menanggapi hal tersebut, Ekonom Senior Muhammad Chatib Basri mengapresiasi langkah BI tersebut sebab, pada saat ini transaksi tersebut sudah tidak dapat dihindarkan.

Sekarang gak ada yang bisa melarang kalau masyarakat melakukan transaksi digital currency. Dan yang harus dilakukan bank sentral ialah memfasilitasi dan terus mengawasi,” ungkap Chatib Basri kala menghadiri seminar Distrupsi Digital: Peluang dan Tantangan di Hotel Ritz-Carlton Kuningan Jakarta, Senin 5 Febuari 2018.

Baca juga : BI Petakan Wacana Penerbitan Rupiah Digital

Dirinya menambahkan, yang harus dilakukan oleh bank sentral dalam menanggapi fenomena tersebut ialah melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan dan transaksi tersebut karena akan berdampak pada angka persebaran uang tunai dan juga inflasi.

Yang harus dilakukan bank sentral saat ini ialah dua yakni pengendalian inflasi dimana ditakutkan persebaran uang tidak terkontrol, dan juga pengawasan penyimpanannya dana tunai maupun digital di bank karena bisa shadow banking,” jelas Chatib.

Tak hanya itu, dirinya juga menyebut di negara belahan dunia lain penggunaan digital currency sudah mulai menjamur, hal tersebut tercermin dari budaya masyarakat luar yang lebih banyak menggunakan uangnya di digital currency.

Saya habis dari Tokyo dan disana orang kalau beli apa apa sudah pakai uang digital, dan kalau minta kembalian pun mereka ditawarkannya dalam bentuk voucher ataupun uang digital lain,” tukas Chatib. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Per September 2024, Home Credit Membantu Distribusi Produk Asuransi ke 13 Juta Nasabah

Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More

3 hours ago

Berkat Hilirisasi Nikel, Ekonomi Desa Sekitar Pulau Obin Tumbuh 2 Kali Lipat

Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More

3 hours ago

Menkop Budi Arie Dukung Inkud Pererat Kerja Sama dengan Cina-Malaysia di Pertanian

Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More

4 hours ago

Ajak Nasabah Sehat Sambil Cuan, BCA Gelar Runvestasi

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More

5 hours ago

IHSG Ambles hingga Tembus Level 7.200, Ini Tanggapan BEI

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

5 hours ago

BEI Gelar CMSE 2024, Perluas Edukasi Pasar Modal ke Masyarakat

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More

5 hours ago