Jakarta–Sepak terjang industri perbankan pada tahun ini diproyeksi bakal menghadapi beberapa tantangan. Sebut saja kenaikan suku bunga The Fed dan juga hadirnya industri keuangan baru yang berbasis teknologi. Hal itu akan ikut mewarnai laju kinerja institusi perbankan hingga akhir tahun ini.
Baca juga: Transaksi Digital Banking Jadi Acuan Baru Perbankan
Kepala Departemen Pengembangan Pengawasan dan Manajemen Krisis OJK, Sukarela Batunanggar mengatakan, terdapat empat tantangan utama yang harus dihadapi lembaga perbankan.
Prtama adalah faktor risiko likuiditas. Hal ini berpotensi menjadi masalah lantaran efek Fed Fund rate mampu memicu terjadinya capital outflow yang berakhir pada perginya dana asing. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Zurich Topas Life terus memperkuat posisinya di industri asuransi dengan beragam inovasi digital… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) terus berupaya meningkatkan literasi masyarakat tentang… Read More
Jakarta – Pesatnya perkembangan teknologi di era modern tidak hanya membawa kemudahan, tetapi juga meningkatkan… Read More
Jakarta - Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) terus menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para nasabahnya,… Read More
Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More