Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Selasa, 25 Februari 2025, ditutup merosot ke posisi 6.587,08 setelah dibuka di level 6.749,60 atau melemah 2,41 persen.
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 490 saham terkoreksi, 119 saham menguat, dan 173 tetap tidak berubah. Sebanyak 21,17 miliar saham diperdagangkan dengan 1,25 juta kali frekuensi perpindahan tangan, dan total nilai transaksi tembus Rp11,65 triliun.
Lebih lanjut, seluruh indeks dalam negeri turut bergerak anjlok, dengan IDX30 turun 2,89 persen menjadi 387,96, LQ45 merosot 2,89 persen menjadi 747,70, Sri-Kehati melemah 2,99 persen menjadi 343,12, dan JII turun 3,80 persen menjadi 441,41.
Baca juga: IHSG Sesi I Ditutup Anjlok ke Level 6.591, Ini Pemicunya
Sementara itu, semua sektor juga bergerak turun tecermin dari sektor bahan baku merosot 3,45 persen, sektor siklikal melemah 3,26 persen, sektor energi turun 2,62 persen, sektor industrial merosot 2,51 persen, dan sektor non-siklikal turun 2,18 persen.
Selain itu, sektor teknologi melemah 2,12 persen, sektor infrastruktur dan sektor transportasi turun 1,81 persen, sektor properti merosot 1,73 persen, sektor kesehatan melemah 1,06 persen, dan sektor keuangan turun 0,73 persen.
Saham Top Gainers dan Top Losers
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Indal Alumunium Industry Tbk (INAI), PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA), dan PT Trust Finance Indonesia Tbk (TRUS).
Baca juga: Kinerja Makin Kinclong, Saham TUGU Melesat hingga Masuk Top Gainers
Sedangkan saham top losers adalah PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL), PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR), dan PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA).
Adapun tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN), dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA). (*)
Editor: Yulian Saputra