IHSG Kembali Dibuka Menguat 0,15%

IHSG Kembali Dibuka Menguat 0,15%

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9:00 WIB (24/3/2023) indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali memasuki zona hijau pada level 6701,58 atau menguat 0,15% dari dibuka pada level 6694,01 di awal perdagangan hari ini.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 447 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 41 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp660 miliar.

Kemudian, tercatat terdapat 109 saham terkoreksi, sebanyak 173 saham menguat dan sebanyak 240 saham tetap tidak berubah.

Sebelumnya, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, melihat IHSG pada hari ini diprediksi bergerak mixed dalam rentang 6585-6727, dimana pada perdagangan Selasa kemarin (21/3) IHSG ditutup menguat sebesar 1,20%.

Lebih lanjut, Ratih menjelaskan bahwa sentimen dari mancanegara dipicu oleh Federal Reserve yang kembali menaikkan suku bunga acuan 25 bps menjadi kisaran 4,75%-5%, dimana level tersebut merupakan level tertinggi sejak Oktober 2007.

“Dari Inggris dilaporkan, Bank of England juga menaikan suku bunga sebesar 25 bps menjadi 4,25%,” ucap Ratih dalam riset harian di Jakarta, 24 Maret 2023.

Sedangkan, dari domestik Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan Penerimaan Pajak Penghasilan (PPh) Badan Usaha hingga akhir Februari 2023 tercatat tumbuh 33,8% yoy mencapai sebesar Rp42,17 triliun.

PPh Badan usaha ini menjadi kontributor ketiga penerimaan pajak sebesar 15,1%. Kinerja tersebut didorong oleh tingginya pertumbuan penerimaan pajak dari setoran masa sektor industri, jasa keuangan, dan asuransi. Sementara itu, setelah UU Cipta Kerja dibuat target investasi pada 2023, yakni mencapai Rp1.400 triliun. (*)

Related Posts

News Update

Top News