IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah, Berikut Katalis Pemicunya

IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah, Berikut Katalis Pemicunya

Poin Penting

  • IHSG diprediksi bergerak variatif cenderung melemah dengan kisaran support 8.300–8.240 dan resistance 8.425–8.485
  • Sentimen negatif berasal dari pelemahan Wall Street akibat tekanan pada saham teknologi, sementara kenaikan harga beberapa komoditas menjadi penopang positif bagi IHSG.
  • CGS International Sekuritas merekomendasikan saham BBNI, BBRI, CPIN, JPFA, AKRA, dan MYOR untuk perdagangan hari ini.

Jakarta – CGS International Sekuritas Indonesia melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini (19/11) diprediksi akan bergerak variatif cenderung melemah.

“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung melemah dengan kisaran support 8.300-8.240 dan resistance 8.425-8.485,” tulis manajemen CGS dalam risetnya di Jakarta, 19 November 2025.

Diketahui, pada perdagangan kemarin (18/11) IHSG ditutup dengan melanjutkan pelemahannya ke level 8.361,92 atau turun 0,65 persen dari level 8.416,88.

Baca juga: Begini Proyeksi Arah Saham BRRC Usai Umumkan Aksi Korporasi

Manajemen CGS menjelaskan dengan berlanjutnya pelemahan indeks di bursa Wall Street seiring kembali tertekannya saham teknologi diprediksi akan menjadi sentimen negatif di pasar. 

Sementara itu, naiknya harga beberapa komoditas berpeluang menjadi sentimen positif untuk IHSG.

Di sisi lain, investor juga akan mencermati keputusan Bank Indonesia (BI) terkait suku bunga acuan yang menurut konsensus akan kembali dipertahankan di 4,75 persen.

Baca juga: Indeks INFOBANK15 Naik 0,25 Persen, Ini Daftar Saham Bank yang Menguat dan Melemah

Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada perdagangan hari ini CGS International Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang berpotensi cuan, di antaranya adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN).

Selanjutnya, ada saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), dan PT Mayora Indah Tbk (MYOR). (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Netizen +62