IHSG Ditutup Tembus 8.166, 355 Saham Menguat, MDKA dan HRTA Top Gainers

IHSG Ditutup Tembus 8.166, 355 Saham Menguat, MDKA dan HRTA Top Gainers

Poin Penting

  • Indeks ditutup naik 0,91% dengan 355 saham menguat, 316 saham terkoreksi, dan nilai transaksi mencapai Rp22,75 triliun.
  • Sektor bahan baku (+3,44%), keuangan (+1,56%), dan transportasi (+0,97%) mencatatkan kenaikan signifikan.
  • MDKA, HRTA, SILO jadi top gainers; BUMI, BRMS, TOBA paling banyak diperdagangkan.

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Rabu, 29 Oktober 2025, berhasil ditutup melonjak ke level 8.166,22 atau menguat 0,91 persen dari level 8.092,62. 

Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 316 saham terkoreksi, 355 saham menguat, dan 140 saham tetap tidak berubah.

Sebanyak 28,37 miliar saham diperdagangkan dengan 2,23 juta kali frekuensi perpindahan tangan, dan total nilai transaksi tembus Rp22,75 triliun.

Baca juga: IHSG Sesi I Lesu, Sektor Industri dan Properti Pimpin Koreksi

Tidak hanya itu, seluruh indeks dalam negeri juga bergerak positif, dengan IDX30 naik 1,63 persen menjadi 440,12, LQ45 menguat 1,71 persen ke 836,72, JII meningkat 1,59 persen menjadi 572,82, dan Sri-Kehati naik 1,78 persen menjadi 385,88. 

Selain itu, mayoritas sektor juga bergerak menguat, dengan sektor bahan baku naik 3,44 persen, sektor keuangan meningkat 1,56 persen, sektor siklikal menguat 1,54 persen, dan sektor transportasi naik 0,97 persen.

Selanjutnya, sektor energi meningkat 0,79 persen, sektor kesehatan menguat 0,40 persen, dan sektor non-siklikal naik 0,35 persen.

Baca juga: IHSG Dibuka Naik 0,17 Persen ke Posisi 8.106

Sedangkan, sektor sisanya terkoreksi, antara lain, sektor industrial melemah 0,95 persen, sektor properti turun 0,75 persen, sektor teknologi merosot 0,66 persen, dan sektor infrastruktur melemah 0,26 persen.

Saham Top Gainers dan Top Losers

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA), dan PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO).

Sedangkan saham top losers adalah PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA), PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN), dan PT Cahaya Aero Services Tbk (CASS). 

Baca juga: IHSG Berpotensi Menguji Level 8.000, Cek Saham MYOR, EMTK hingga MBMA

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), dan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA). (*)

Editor: Yulian Saputra

Related Posts

News Update

Netizen +62