Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini kembali ditutup pada zona hijau pada level 6916,45 atau menguat 0,73 persen dari dibuka pada level 6866,03 pada pembukaan perdagangan hari ini (22/8).
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 235 saham terkoreksi, 274 saham menguat, dan 239 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 20,68 miliar saham diperdagangkan dengan 1,22 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp10,85 triliun.
Baca juga: Mandiri Sekuritas Ramal IHSG Bisa Capai Level Segini di Akhir Tahun
Kemudian, seluruh indeks kompak menguat, dengan IDX30 menguat 0,98 persen menjadi 499,26, LQ45 menguat 0,97 persen menjadi 962,96, SRI-KEHATI menguat 0,99 persen menjadi 445,96, dan JII menguat 0,71 persen menjadi 557,75.
Lalu, hanya sektor teknologi yang mengalami pelemahan, yaitu sebesar 0,90 persen ditopang oleh saham BUKA, EMTK, dan WIRG
Sedangkan, sektor lainnya mengalami penguatan, di antaranya adalah sektor transportasi menguat 1,38 persen, sektor energi menguat 1,28 persen, sektor bahan baku menguat 0,97 persen, sektor siklikal menguat 0,67 persen, sektor infrastruktur menguat 0,65 persen, dan sektor industrial menguat 0,62 persen.
Serta, sektor properti menguat 0,48 persen, sektor keuangan menguat 0,38 persen, sektor kesehatan menguat 0,29 persen, dan sektor non-siklikal menguat 0,15 persen.
Baca juga: IHSG Akan Bergerak Stabil di Tahun Politik, Begini Proyeksinya
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE), PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA), dan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI).
Sedangkan saham top losers adalah PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI), dan PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU), PT Mutuagung Lestari Tbk (MUTU), dan PT Pan Brothers Tbk (PBRX). (*)
Editor: Galih Pratama