IHSG Ditutup Bertahan di Zona Hijau, Nilai Transaksi Capai Rp18,12 Triliun

IHSG Ditutup Bertahan di Zona Hijau, Nilai Transaksi Capai Rp18,12 Triliun

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (21/6) ditutup pada zona hijau di level 6.879,97 atau menguat 0,89 persen dari level 6.819,32 pada pembukaan perdagangan pagi tadi.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 192 saham terkoreksi, 355 saham menguat, dan 234 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 22,81 miliar saham diperdagangkan dengan 918 ribu kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp18,12 triliun. 

Kemudian, seluruh indeks pun mengalami penguatan, dengan IDX30 menguat 2,15 persen menjadi 432,28, LQ45 menguat 1,45 persen menjadi 867,20, Sri-Kehati menguat 2,48 persen menjadi 384,36, dan JII menguat 0,09 persen menjadi 489,62.

Baca juga: Pasar Saham Masih Lesu, Mirae Asset Ungkap Penyebabnya

Lalu, hanya satu sektor yang mengalami pelemahan, yaitu sektor energi yang turun 0,04 persen, ditopang oleh saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) yang melemah 0,88 persen dan saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADRO) yang melemah 0,37 persen.

Kemudian, mayoritas sektor mengalami penguatan yang terlihat dari sektor infrastruktur menguat 2,84 persen, sektor keuangan menguat 1,78 persen, sektor transportasi menguat 1,73 persen, sektor kesehatan menguat 1,41 persen, sektor siklikal menguat 0,86 persen.

Serta, sektor properti menguat 0,75 persen, sektor non-siklikal menguat 0,71 persen, sektor teknologi menguat 0,65 persen, sektor industrial menguat 0,56 persen, dan sektor bahan baku menguat 0,45 persen. 

Baca juga: Fundamental Kokoh, Ini Rekomendasi Analis untuk Saham TUGU

Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Ladangbaja Murni Tbk (LABA), PT Pam Mineral Tbk (NICL), dan PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk (JGLE). Sedangkan saham top losers adalah PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK), PT Express Transindo Utama (TAXI), dan PT Pulau Subur (PTPS).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News