IHSG Berpeluang Melemah Terbatas, Ini Sentimen Pemicunya

IHSG Berpeluang Melemah Terbatas, Ini Sentimen Pemicunya

Jakarta – Ajaib Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal diprediksi bergerak melemah terbatas dalam rentang 7.069 hingga 7.186 pada hari ini (3/5). 

“Pada perdagangan Kamis (2/5), IHSG ditutup turun 1,61 persen atau minus 116,77 poin di level 7.177. IHSG hari ini (3/5) diprediksi bergerak melemah terbatas dalam range 7.069-7.186,” ucap Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih dalam IHSG Daily Analysis di Jakarta, 3 Mei 2024.

Ratih melihat sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG hari ini, antara lain adalah IHSG yang terkoreksi sejalan dengan aksi profit taking investor asing di pasar ekuitas domestik sebesar Rp2,59 triliun. 

Baca juga: Begini Cara Mandiri Sekuritas Ajak Investor Berinvestasi di Pasar Modal Syariah

Aksi jual tersebut terjadi pada saham Big Banks setelah rilis laporan keuangan di bawah ekspektasi akibat likuiditas yang terbatas di tengah era suku bunga tinggi. 

Lalu, sentimen lainnya adalah Badan Pusat Statistik (BPS) pada April 2024 melaporkan inflasi tahunan sebesar 3 persen yoy. Tingkat inflasi tersebut lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 3,05 persen. 

Sementara dari mancanegara, indeks utama Wall Street kompak menguat setelah The Fed memberikan pernyataan tidak adanya kenaikan lanjutan suku bunga. 

Baca juga: Tren Investor FOMO di Pasar Modal, BEI: Tak Ada Cerita Kaya Dalam Waktu Singkat

Selain itu, rilis laporan keuangan emiten, khususnya emiten sektor teknologi yang berada di atas ekspektasi juga mendorong pergerakan pasar. Akhir pekan ini, pelaku pasar mencermati rilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS), seperti non farm payroll dan unemployment rate. 

Adapun dari Asia, Indeks PMI Manufaktur versi Caixin China pada April 2024 berada di level ekspansif sebesar 51,4, serta lebih tinggi dari bulan sebelumnya sebesar 51,1. Aktivitas industri terakselerasi sejalan dengan naiknya permintaan dan jumlah pesanan baru. (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News