Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali ditutup pada zona hijau di level 7247,92 atau menguat 0,28 persen dari dibuka melemah pada level 7.227,13 pada perdagangan hari ini (22/1).
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat dalam perdagangan IHSG hari ini, ada sebanyak 325 saham terkoreksi, 211 saham menguat, dan 232 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 17,66 miliar saham diperdagangkan dengan 1,23 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp11,72 triliun.
Baca juga: OJK Terbitkan 2 Aturan Baru Pasar Modal, Berikut Detailnya
Beberapa indeks menunjukkan pergerakan yang beragam. Misalnya IDX30 melemah 0,28 persen menjadi 496,54 dan SRI-KEHATI melemah 0,16 persen menjadi 442,02. Sedangkan, LQ45 menguat 0,07 persen menjadi 973,37 dan JII menguat 0,11 persen menjadi 525,16.
Lalu, mayoritas sektor juga mengalami pelemahan, di antaranya adalah sektor transportasi melemah paling dalam 1,65 persen, sektor energi melemah 1,46 persen, sektor industrial melemah 1,10 persen, sektor non-siklikal melemah 0,59 persen, sektor teknologi melemah 0,56 persen, dan sektor kesehatan melemah 0,12 persen.
Sedangkan, sektor lainnya mengalami penguatan yang ditunjukkan oleh sektor keuangan menguat 1,50 persen, sektor infrastruktur menguat 0,97 persen, sektor properti menguat 0,35 persen, sektor bahan baku menguat 0,15 persen, dan sektor siklikal menguat 0,12 persen.
Baca juga: Simak! Ada 3 Sentimen yang Bakal Pengaruhi Pergerakan IHSG Pekan Ini, Apa Saja?
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA), PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN), dan PT Maja Agung Latexindo Tbk (SURI).
Sedangkan saham top losers adalah PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT), PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT), dan PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK), PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (LMAX), dan PT Griptha Putra Persada Tbk (GRPH). (*)
Editor: Galih Pratama