Pegerakan pasar saham. (Foto: istimewa)
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin, 6 Februari 2025 kembali ditutup melemah signifikan sebanyak 2,12 persen ke level 6.875,53, setelah dibuka di level 7.024,22.
Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 428 saham mengalami koreksi, 176 saham menguat, dan 196 saham tidak mengalami perubahan.
Volume perdagangan mencapai 20,27 miliar saham dengan 1,43 juta kali transaksi, serta total nilai transaksi menembus Rp13,75 triliun.
Pelemahan IHSG tersebut juga diiringi oleh aksi jual investor asing yang mencatatkan net foreign sell hingga Rp2,37 triliun berdasarkan data dari Philip Sekuritas Indonesia. Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menjadi yang paling banyak dilepas investor asing, dengan nilai penjualan mencapai Rp1,39 triliun.
Baca juga: BNI Rencanakan Buyback Saham Besar-Besaran, Rp905 Miliar Disiapkan
Tidak hanya BMRI, saham lain yang juga dilepas asing, yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp490,72 miliar, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp106,22 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp74,02 miliar, dan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) Rp69,86 miliar.
Meski aliran dana investor asing yang keluar dari pasar saham Indonesia masih cukup deras, masih terdapat investor asing yang mencatatkan pembelian bersih ke saham-saham emiten di Indonesia.
Dua di antaranya adalah saham bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni Bank Syariah Indonesia (BRIS) dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI), yang diborong investor asing.
Baca juga: Dihukum Pasar! BEI Merah Menyala di Tengah Bursa Regional Hijau
Berikut daftar lima emiten teratas yang mencatatkan pembelian bersih atau net buy asing pada perdagangan di kala IHSG ambruk kemarin.
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More