Jakarta – Pada pagelaran Banking Expo (IBEX) 2017 Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) terus mengingatkan pihak perbankan agar dapat mereformasikan infrastrukturnya untuk terus tumbuh mengikuti pergerakan teknologi digital.
“Agar bisa ikuti perkembangan konsumen, maka bank harus mampu mengubah paradigma klasik bahwa bank itu kaku dan sistemnya kental. Oleh karena itu kita harus segera bertransformasi,” ungkap Ketua Umum Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) Kartika Wiroatmodjo di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin 18 September 2017.
Kartika menambahkan, melalui digitalisasi perbankan tentu akan memudahkan bank untuk merekam data nasabah dan lebih mudah mengatasi keluhan konsumen.
Dengan mengambil tema ”Transformasi lndustri Perbankan, Jawaban Terhadap Revolusi Teknologi Digital”, IBEX 2017 Kartika berharap hadirnya IBEX 2017 ini menjadi momentum perbankan untuk dapat mempersiapkan transformasi digitalnya. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More