Jakarta–Dalam hari jadinya ke-60, PT Astra Internasional Tbk (Astra) menegaskan komitmennya di indusrti otomotif yang telah digeluti selama 60 tahun.
Astra pada dua tahun belakangan memang terlihat melebarkan lini bisnisnya di bidang properti dan infrastruktur, yaitu dengan meresmikan menara Astra dan Menara Anandamaya. Namun dalam hal ini Astra tepat mempertahankan kontribusi bisnisnya di bidang otomotif.
Baca juga: Bisnis Masih Lesu, Astra Andalkan Sektor Otomotif
“Memang ada peluang untuk lakukan ekspansi ke nonotomotif, tapi bukan berarti kita tinggalkan otomotif. Perbandingannya sekarang di Indonesia 80:1.000 manusia yang baru punya kendaraan, begitu juga di negara lain sama,” ujar Prijono Sugiarto, Presiden Direktur Astra di Jakarta, Jumat, 24 Februari 2017.
Ia menambahkan, pihaknya juga melihat penjualan Toyota masih 250.000 per tahun begitu juga Daihatsu 530.000, serta Isuzu 50.000 dan untuk sepeda motor 5,8 juta. Hal ini menunjukkan pasar otomotif masih baik semua tergantung suku bunga dan pendapatan per kapita. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More