Jakarta–Pengamat Energi dan Kebijakan Publik, Agus Pambagio, mengatakan bahwa pembentukan holding BUMN Migas tidak dapat menyelesaikan berbagai masalah energi di Indonesia yang kian tahun makin memprihatinkan. Untuk itu dirinya meminta pemerintah menghentikan rencana pembentukan holding migas,
“Rencana holding ini harus dibatalkan. Enggak usahlah itu (diteruskan). Apa alasannya supaya Pertamina bisa pinjam (utang) lebih banyak? Ya sampai kapanpun pokoknya batalkan holdingisasi itu,” kata Agus, saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin, 21 November 2016.
Ia menilai, masih banyak urusan migas di Indonesia yang harus dibenahi. Sebaiknya pemerintah fokus ke permasalahan migas dalam negeri, salah satunya adalah semakin menurunnya produksi minyak di Indonesia yang semakin memprihatinkan. (Baca juga: Roadmap Holding BUMN Migas Dinilai Belum Jelas)
Page: 1 2
Poin Penting Laba BRK Syariah kuartal III-2025 naik 3,46 persen menjadi Rp218,20 miliar didorong pembiayaan… Read More
Poin Penting BCA menyiapkan uang tunai Rp42,1 triliun untuk Nataru 2025/2026 agar transaksi nasabah tetap… Read More
Poin Penting Aliran modal asing keluar pada minggu kedua Desember 2025 nonresiden tercatat jual neto… Read More
Poin Penting Pembiayaan Multiguna iB Hijrah Bank Muamalat tumbuh 41 persen secara tahunan (YOY) hingga… Read More
Poin Penting Daniel dan Richard Tsai jadi orang terkaya Taiwan dengan kekayaan USD13,9 miliar dari… Read More
Poin Penting Bank Mega dan Metro menggelar Season of Elegance Fashion Show yang menampilkan karya… Read More