Jakarta – Kinerja pada sisi penyaluran kredit PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dinilai masih menunjukkan tren positif, hal tersebut tercermin dari angka pertumbuhan kredit hingga Mei 2018 yang masih berada pada angka double digit.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja usai menghadiri acara Halal bihalal bersama Bank Indonesia (BI). Dirinya menyebut, hingga Mei 2018 pihaknya mampu menumbuhkan angka penyaluran kredit Year on Year (YoY) diangka 13 persen.
“Pertumbuhan kredit pada Mei kita lumayan. Kita kemarin tumbuh sekitar 13 persen lah YoY. Growth itu masih ditopang oleh korporasi dan komersial,” kata Jahja di Kompleks BI Jakarta, Jumat 22 Juni 2018.
Baca juga: Antisipasi The Fed, BCA Desak BI Kembali Naikkan Suku Bunga
Asal tau saja, pada akhir Maret 2018 kemarin portofolio kredit BCA telah mencapai Rp 470 triliun atau tumbuh 15 persen dibandingkan dengan posisi yang sama tahun sebelumnya. Angka tersebut didorong oleh kredit korporasi yang mengalami peningkatan 17,6 persen (YoY), kredit komersial dan UKM yang juga naik 14,4 persen dan kredit konsumer yang juga tumbuh 12,0 persen.
Selain itu, dirinya juga menyebut bahwa kualitas rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) berada pada level yang sehat diangka 1,5 persen pada akhir Mei 2018. Dirinya menyebut angka tersebut masih berada dalam tingkat toleransi risiko yang masih dapat diterima.
“NPL per Mei kita 1,5 persen dan jauh dari rata-rata industri di angka 2,9 persen dan saya kira bisa bertahan sampai akhir tahun,” tukas Jahja.(*)
Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More
Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) menyakini proses kelompok usaha bank… Read More
Jakarta – MUFG Bank Cabang Jakarta, berhasil mencatatkan kinerja positif pada kuartal III 2024. Berdasarkan… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I, hari ini, 15 November… Read More
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat volume impor susu Indonesia pada periode Januari-Oktober 2024 sebesar 257,30… Read More
Jakarta - PT Bank Digital BCA (BCA Digital) berhasil mencatatkan kinerja keuangan impresif pada kuartal… Read More