“IPO dilakukan untuk memperkuat struktur permodalan, menjadi perusahaan yang lebih terbuka dan profesional dan senantiasa menerapkan Good Corporate Governance. IPO memperkuat hubungan dengan segenap stakeholders melalui kesempatan untuk ikut memiliki perusahaan,” tambahnya.
Kinerja HA menunjukkan pertumbuhan yang sangat signifikan dalam tiga setengah tahun terakhir, di mana pendapatan tumbuh agresif dengan pertumbuhan dengan CAGR sebesar 331 persen.
Dalam pelaksanaan IPO ini, perusahaan telah menunjuk tiga penjamin pelaksana emisi, yaitu Mandiri Sekuritas, MNC Sekuritas, RHB Sekuritas. Untuk periode bookbuilding mulai dilaksanakan perusahaan tanggal 9 Mei hingga 23 Mei mendatang.
Setelah tahap bookbuilding, diharapkan pada tanggal 8 Juni 2017 pernyataan efektif dari OJK sudah dapat diperoleh dan pada tanggal 20 Juni 2017 sudah melakukan pencatatan (listing) di Bursa Efek Indonesia. (*)
Editor: Paulus Yoga