Internasional

Harga Minyak Terus Melejit, Analis Ungkap Penyebabnya

Jakarta – Harga minyak dunia melanjutkan kenaikan pada pembukaan perdagangan, Kamis (16/5) pagi. Harga minyak berjangka naik tipis 42 sen atau 0,5 persen di level USD83,17 per barel.

Adapun, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS ikut merangkak naik 43 sen atau 0,6 persen menjadi USD79,06 per barel.

Dinukil CNN, para analis menilai kelanjutan kenaikan harga minyak dunia didorong atas ekpektasi pasar akan permintaan kuat di Amerika Serikat (AS). Di mana, menunjukan bahwa inflasi yang terjadi di AS akan lebih lambat dari perkiraan pasar.

Baca juga : Israel-Iran Makin Memanas, Bursa Asia Rontok dan Harga Minyak Melejit

Hal ini tentu saja mendorong ekspektasi pasar keuangan bahwa The Fed bakal menurunkan suku bunga acuan pada September mendatang. 

Apabila kebijakan itu terjadi, kekuatan dolar berkurang sehingga menjadikan harga minyak lebih terjangkau bagi pemegang mata uang lainnya.

“Tanda-tanda melambatnya inflasi dan menguatnya permintaan mendukung harga,” kata ANZ Research dalam catatan kliennya.

Baca juga : Konflik Israel-Iran Mereda, Harga Minyak Ikut Turun

Selain itu, penguatan harga minyak dunia juga didorong oleh penurunan persediaan minyak mentah, bensin, dan sulingan AS.

Berdasarkan Data Badan Informasi Energi AS, persediaan minyak mentah turun 2,5 juta barel menjadi 457 juta barel dalam pekan yang berakhir 10 Mei. 

Penurunan tersebut lebih dalam dibandingkan dengan jajak pendapat Reuters yang hanya memproyeksikan penurunan cadangan 543 ribu barel. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

3 mins ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

13 mins ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

35 mins ago

BI Laporkan Uang Beredar Oktober 2024 Melambat jadi Rp9.078,6 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More

1 hour ago

IIF Raih Peringkat Gold Rank pada Ajang Penghargaan ASRRAT

Jakarta - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) kembali meraih peringkat "Gold Rank" dalam ajang Asia… Read More

2 hours ago

Hyundai New Tucson Mengaspal di RI, Intip Spesifikasi dan Harganya

Jakarta – Menjelang akhir 2024, PT Hyundai Motors Indonesia resmi merilis new Tucson di Indonesia. Sport Utility Vehicle (SUV)… Read More

2 hours ago