Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung resmi membuka Festival Jakarta Great Sale (FJGS) 2025. (Foto: M. ibrahim)
Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melakukan kunjungan ke Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis, 16 Oktober 2025. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari langkah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memperkuat koordinasi dan konsultasi terkait upaya pemberantasan korupsi di lingkungan pemerintah daerah.
“Hari ini (Kamis 16/10) KPK menerima audiensi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membahas berbagai upaya pemberantasan korupsi,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo dilansir ANTARA.
Budi menjelaskan, kunjungan Gubernur Pramono Anung beserta jajaran bukan merupakan bentuk kerja sama yang baru.
“Sebelumnya, KPK dan Pemprov DKI Jakarta telah banyak berkolaborasi pada upaya-upaya pencegahan hingga koordinasi supervisi dalam perbaikan sistem dan tata kelola di lingkup pemerintah daerah,” jelasnya.
Baca juga: Intip Kinerja Terbaru Bank Jakarta yang Baru Disuntik Pemerintah Rp20 Triliun
Baca juga: Mengenal Family Office, Program Luhut yang Tak Disetujui Purbaya Pakai APBN
Kolaborasi tersebut menjadi bagian dari strategi KPK dalam memperkuat sistem antikorupsi di daerah, sekaligus mendukung transparansi pengelolaan anggaran di ibu kota.
Pramono yang tiba di Gedung Merah Putih sekitar pukul 09.44 WIB mengaku kedatangannya kali ini bersifat konsultatif.
“Konsultasi ya,” kata Pramono. (*)
Poin Penting Telkom resmi melepas bisnis dan aset Wholesale Fiber Connectivity tahap I ke anak… Read More
Poin Penting CIMB Niaga salurkan Green Financing USD18,5 juta kepada IKPT melalui skema syariah (sharia-green… Read More
Poin Penting BNI memperluas adopsi AI skala enterprise melalui kerja sama lanjutan dengan Cloudera Implementasi… Read More
Poin Penting Kemenkeu belum akan menambah penempatan dana pemerintah ke perbankan hingga akhir 2025 karena… Read More
Poin Penting Realisasi anggaran MBG mencapai Rp52,9 triliun hingga 15 Desember 2025, setara 74,6 persen… Read More
Poin Penting Belanja pemerintah pusat hingga November 2025 mencapai Rp2.116,2 triliun dari outlook APBN Rp2.663,4… Read More