Keuangan

Gopay Luncurkan Aplikasi Sendiri, Siap Gaet 200 juta Penduduk Indonesia

Jakarta – Salah satu unit bisnis financial technology PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yaitu GoTo Financial pada hari ini (26/7) secara resmi telah meluncurkan aplikasi GoPay di seluruh Indonesia sebagai salah satu layanan keuangan yang memberikan kemudahan akses kepada masyarakat.

Sebagai informasi, pengguna GoTo hingga 31 Desember 2022 telah mencapai 63 juta pengguna dari 270 juta penduduk Indonesia dan dengan hadirnya GoPay tentunya GoTo ingin terus mendorong inklusifitas keuangan kepada kurang lebih 200 juta penduduk Indonesia yang termasuk underbanked dan unbanked.

Baca juga: GPF Kembali Lepas Saham GOTO 172,66 Juta Lembar, Sisanya Tinggal Segini

Dalam hal ini, Direktur Utama GoTo, Patrick Walujo, menyatakan bahwa dengan peluncuran tersebut menjadi bagian utama dari strategi GoTo untuk memberikan layanan keuangan digital terpadu untuk masyarakat Indonesia.

“Aplikasi ini dibuat untuk GoPay bisa merambah masyarakat Indonesia yg lebih luas, terutama mereka yang belum menjadi konsumen atau pengguna layanan dari Gojek dan Tokopedia,” ucap Patrick dalam Konferensi Pers di Jakarta, 26 Juli 2023.

Selain itu, Presiden Unit Bisnis Financial Technology GoTo, Hans Patuwo mengatakan, peluncuran GoPay menjadi salah satu titik pencapaian terpenting bagi GoTo Financial, dimana aplikasi tersebut akan memberikan akses layanan keuangan yang mudah dan relevan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang saat ini belum menggunakan Gojek maupun Tokopedia.

“Berdasarkan informasi dari Bank Indonesia, terdapat 97 juta orang dewasa di Indonesia yang masuk ke dalam kategori unbanked atau tidak memiliki akun di bank. Kami berkomitmen untuk bisa memberikan akses finansial yang mudah dan aman bagi semua,” ujar Hans.

Baca juga: Gabung BI-Fast, Gopay Incar Transaksi Lintas Batas

Adapun, aplikasi GoPay juga memberikan user experience terbaik bagi masyarakat agar mudah dipahami, terlihat dari ukuran aplikasi yang hanya kurang dari 25 MB di platform Android, dimana hal tersebut dihadirkan atas riset dan masukan dari para pengguna.

“Melalui aplikasi GoPay, kami ingin menghilangkan keterbatasan masyarakat dalam mendapatkan layanan keuangan,” imbuhnya. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

55 mins ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

56 mins ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

4 hours ago

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

6 hours ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

20 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

1 day ago