Jakarta – Di tengah risiko pandemi yang belum berakhir, Generali meluncurkan asuransi kesehatan unit-link, BeSMART. Perusahaan klaim, produk ini siap mendampingi nasabah di berbagai kondisi, baik sehat, gawat maupun darurat.
Dalam kondisi sehat, proteksi kesehatan ini memberikan manfaat reguler medical check up, pemeriksaan penunjang atau pemeriksaan diagnostik dan program-program kesehatan lainnya. Melalui fitur telemedicine Dokter Leo, nasabah sekeluarga juga bisa menikmati konsultasi kesehatan gratis.
Dalam kondisi gawat dan perlu perawatan, BeSMART memiliki perlindungan lengkap untuk perawatan RS. Sedangkan dalam kondisi darurat, BeSMART menghadirkan layanan evakuasi medis darurat dan fitur anti inflasi, yang memberikan manfaat kamar perawatan sesuai jenis kamar, dan bukan berdasarkan limit harga, perlindungan berlaku hingga ke seluruh dunia serta bisa memberikan nilai pertanggungan hingga Rp100 Miliar.
Edy Tuhirman (CEO Generali Indonesia) mengungkapkan, meningkatnya Covid-19, masyarakat memerlukan kepastian akan perlindungan kesehatan yang memadai. BeSMART memastikan perlindungan kesehatan di setiap kondisi yang dihadapi nasabah tanpa harus khawatir polisnya menjadi tidak aktif saat diperlukan.
“BeSMART juga menjamin pengembalian premi sebesar 100% walaupun nasabah sudah melakukan klaim. Ini merupakan fitur yang ditunggu-tunggu,” jelas Edy pada keterangannya, 8 Februari 2021.
Selain proteksi kesehatan, BeSMART juga terus mengoptimalkan nilai investasi premi nasabah. Asuransi ini dilengkapi RoboARMS yang menjaga dan mengoptimalkan nilai investasi polis di segala kondisi.
BeSMART saat ini juga semakin mudah dijangkau oleh nasabah. Melalui aplikasi iPropose, nasabah bisa langsung konsultasi online dengan lebih dari 10.000 agen profesional Generali yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Sebagai informasi, data AAJI menunjukkan bahwa kinerja pendapatan industri asuransi jiwa pada Q3-2021 mencapai Rp171,36 triliun atau tumbuh 38,7% (yoy) dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Berdasarkan tren klaim Generali, sepanjang tahun 2021 perusahaan telah membayarkan komitmen klaim sebesar lebih dari Rp1 Triliun kepada lebih dari 202 ribu keluarga Indonesia. Angka ini meningkat 64% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya (yoy).
Dari total klaim tersebut, sebanyak 25% adalah merupakan klaim terkait Covid19 yang secara jumlah kasus mengalami lonjakan sebesar hampir 5x lipat dengan lonjakan nilai klaim sebesar 20 kali lipat, dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More