Gelar Edukasi Keuangan, OJK Tekankan Pentingnya Menabung ke Pelajar di Banten

Gelar Edukasi Keuangan, OJK Tekankan Pentingnya Menabung ke Pelajar di Banten

Serang – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar kegiatan edukasi keuangan bagi para pelajar di Serang, Banten dalam rangka Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2024 pada Jumat, 26 Juli 2024.

Kegiatan edukasi keuangan yang berlangsung di Plaza Aspirasi KP3B, Serang, Banten ini, dihadiri oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi dan Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemerintah Provinsi Banten, Agus Setiawan, serta jajaran petinggi lainnya.

Kiki sapaan akrab Friderica Widyasari Dewi mengatakan bahwa, OJK memiliki program literasi dan pendidikan keuangan untuk anak-anak sebagai bekal di masa depan. Dalam hal ini, OJK menempatkan anak-anak ke dalam 10 segmen prioritas.

Baca juga: Hormati Putusan MA, OJK Siap Perkuat Aturan dan Pengawasan Fintech P2P Lending

“Kenapa harus tahu tentang keuangan? Karena pemahaman adek-adek tentang keuangan akan menjadi kebutuhan yang sangat berguna untuk masa depan adek-adek, ya. Karena itu OJK menempatkan anak-anak dalam 10 segmen prioritas yang dilakukan oleh OJK. Nah, hari ini kami lakukan di Hari Anak Nasional,” ucap Kiki dalam sambutannya di Serang, 26 Juli 2024.

Setelah sambutan, Kiki memberikan literasi keuangan terkait menabung melalui pembacaan dongeng kepada anak-anak atau pelajar Sekolah Dasar (SD) di daerah Serang, Banten.

Ia menceritakan, bahwa salah satu karakter dalam dongeng tersebut ‘Olin’ selalu menghabiskan uangnya untuk membeli makanan atau jajanan tanpa menyisihkan uangnya untuk ditabung, sehingga ‘Olin’ tidak bisa membeli sesuatu yang diinginkan.

Baca juga: Begini Jurus OJK Optimalkan ITSK untuk Ekonomi Keuangan Digital di RI

Oleh karena itu, Kiki mengimbau kepada anak-anak yang hadir dalam kegiatan edukasi tersebut untuk mulai menabung sejak dini agar dapat mewujudkan keinginan atau cita-cita di masa depan.

“Dalam hidup kita banyak hal yang gabisa kita wujudin, itulah kenapa kita harus punya cita-cita, kita harus mau bekerja keras, menunda kesenangan, agar kita bisa menggapai cita-cita, saat ini biaya pendidikan semakin naik, semoga orang tua selalu sehat untuk membiayai tapi kamu juga bisa menyiapkan masa depan dengan menabung untuk mencapai cita-cita,” ujar Kiki. (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News