Jakarta – PT Menara Utama Perkasa (MUP) selaku pengembang dan pengelola kawasan wisata terintegrasi Wahana Alam Parung menggandeng Jakarta Financial Group dalam penerbitan surat utang atau obligasi beragunan untuk mengembangkan kawasan wisata religi pembangunan Manasik Center pertama di Indonesia.
Untuk menjaga independensi, transparansi dan keamanan (good corporate governance) atas jaminan pengembalian dana, obligasi ini dilengkapi dengan agunan saham perseroan. Sosialisasi telah dilakukan kepada beberapa kalangan investor secara terbatas pada 8 Maret 2024 di Hotel Ritz Carlton SCBD Jakarta.
Baca juga: Lewat Program Ini, Bank Mega Syariah Incar 600 Nasabah Haji Plus di 2024
Hizkia Wehantouw, Direktur Utama PT Menara Utama Perkasa (MUP) mengatakan pihaknya berharap kerja sama dengan Jakarta Financial Group akan mempercepat rencana MUP dalam pengembangan wisata religi Manasik Center pertama di Jawa Barat, tepatnya bersebelahan dengan kawasan wisata Wahana Alam Parung.
“Kebutuhan Manasik Center ini sudah tak bisa ditunda lagi mengingat terus bertambahnya calon jamaah haji yang akan diberangkatkan dari Indonesia,” ujar Hizka dalam keterangan resminya, 9 Maret 2024.
Nantinya, kata Hizka, Manasik Center ini akan terintegrasi dengan dengan klinik utama dan kawasan bermain (theme park) yang dikembangkan di atas lahan lebih dari 10 hektare. MUP juga telah memulai penambahan beberapa wahana bermain baru di dalam kawasan wisata untuk menarik banyak pengunjung dan anak usia sekolah.
“Ini bertujuan melengkapi kegiatan extra kurikuler, erutama olahraga panahan dan berkuda yang sangat diminati oleh para siswa pesantren,” tambahnya.
Sementara, Trisnady Luhendo, CEO Jakarta Financial Group (JFG) menyampaikan bahwa agen pemasar JFG siap mendukung terbangunnya Manasik Center pertama di Indonesia. Ini tentunya kelak akan menjadi prototype untuk provinsi-provinsi lain di Tanah Air.
Baca juga: Hijra Bank & Baitullah SuperApp Sepakat Garap 1 Juta Jemaah Umrah dan Haji Indonesia
“Ditambah lagi, konsep kawasan yang diusung adalah kawasan wisata terintegrasi yang memungkinkan para masyarakat dari berbagai lapisan untuk menikmati liburan sembari bersembah syukur kepada penciptanya,” jelasnya.
Sekadar informasi, MUP merupakan perusahaan yang telah mengelola kawasan wisata terintegrasi Wahana Alam Parung sejak 2009 di atas lahan 7 hektare di daerah Pagarageung Tasikmalaya Jawa Barat. (*)