Dilihat dari nominalnya, simpanan dalam rupiah naik 0,71% (MoM), dari sebesar Rp4.154 triliun (Januari 2017) menjadi Rp4.184 triliun (Februari 2017). Untuk simpanan dalam valas, jumlahnya turun sebesar 0,53% (MoM) dari sebesar Rp742,4 triliun (Januari 2017) menjadi Rp738,4 triliun (Februari 2017).
Total simpanan di bank umum per Februari 2017 mengalami peningkatan sebesar Rp25,6 triliun atau 0,52% (MoM) dibanding posisi akhir Januari 2017, yang nilainya menjadi Rp4.922 triliun. Bank umum peserta penjaminan per Februari 2017 berjumlah 115 bank. Terdiri dari 102 bank umum konvensional dan 13 bank umum syariah. Bank umum konvensional, terdiri dari 4 Bank Pemerintah, 25 Bank Pemerintah Daerah, 64 Bank Umum Swasta Nasional dan 9 Kantor Cabang Bank Asing.
“Jumlah bank umum berkurang satu bank dengan adanya izin self liquidation dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk Kantor Cabang The Royal Bank of Scotland N.V. di Indonesia pada tanggal 28 Februari 2017,” ucapnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) mengungkapkan strategi dan langkah yang diambil perseroan dalam… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (4/11) berakhir ditutup pada zona… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) dan Monetary Authority of Singapore (MAS) sepakat untuk memperpanjang perjanjian… Read More
Jakarta – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance/TUGU) menunjukkan performa keuangan yang cemerlang… Read More
Jakarta - PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk (JMAS) atau Asuransi JMA Syariah… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melihat ada tantangan-tantangan yang nantinya akan dihadapi oleh pelaku… Read More