Tania menambahkan, pihaknya menargetkan setiap bulan setidaknya akan dapat memeroleh 35 ribu nasabah Home Credit sampai akhir tahun ini. “Dengan menggandeng Home Credit, bukan besaran premi yang kita targetkan karena nominalnya pasti akan kecil. Namun volumenya,” jelas dia.
Equity Life, kata Tania melihat segmen ritel sebagai segmen yang potensial. Karena itu, semenjak beberapa waktu terakhir, mereka gencar melakukan kerja sama dengan ritel seperti dengan Lotte Wholeshale Indonesia dan juga gerai 7-11.
Sampai akhir tahun, kata Tania, segmen retail akan berkontribusi terhadap perolehan premi sebesar 30%. Namun ke depan, Tania menyebut pihaknya akan memperbesar segmen ini hingga berkontribusi sampai 40% terhadap perolehan premi.
Chief Marketing dan Strategy Officer PT Home Credit Indonesia, Miroslav Hlavac menambahkan, selain menyediakan akses yang mudah, perlindungan berharga dan juga pendapatan nonbunga, kerja sama ini juga berkontribusi bagi pencapaian visi misi perusahaan membawa produk yang berkelas.
(Baca juga : OJK: Tingkat Utilitas Asuransi Baru 11,81%)
“Program ini juga membantu mengelola risiko kredit karena pelanggan kami akan terproteksi,” sebutnya.
Program Asuransi AMAN dapat melindungi nasabah Home Credit sampai usia 66 tahun. Waktu pembayaran dapat dipilih dalam jangka waktu pembiayaan enam hingga 36 bulan. (*) Gina Maftuhah
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More