Jakarta–Industri perdagangan berbasis elektronik (e-commerce) terus berkembang di Indonesia. Pemerintah pun turut mendukung industri e-commerce yang diyakini telah berkontribusi besar pada perekonomian Indonesia terutama dari sisi konsumsi rumah tangga.
Untuk mendukung potensi industri e-commerce di Indonesia yang sangat besar ini, pemerintah telah mengeluarkan paket kebijakan ekonomi ke-14 terkait peta jalan (roadmap) industri e-commerce. Pasalnya, teknologi dan informasi telah mengubah perekonomian Indonesia lebih cepat dan efisien.
Baca juga: BI Sambut Baik Paket Kebijakan XIV Soal e-Commerce
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo, seperti dikutip dari laman Kemenkeu, Jakarta, Rabu, 8 Maret 2017. Menurutnya, masyarakat harus bisa mengambil sisi positif dari adanya teknologi informasi yang telah merubah wajah perekonomian Indonesia.
“Kita melihat teknologi informasi itu telah merubah banyak hal wajah perekonomian Indonesia yang lebih cepat dan lebih efisien. Jangan sampai kita terimbas negatifnya. Kita harus ambil positifnya dalam era digitalisasi, di era ekonomi digital ini,” ujarnya. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More
Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More