Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah membuka pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (capres) untuk Pilpres 2024, pada Kamis (19/10).
Pada tahapan Pemilu 2024 hari ini adalah pendaftaran capres dan cawapres. Dua pasangan, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD sudah menyampaikan pemberitahuan ke KPU untuk mendaftar capres dan cawapres Pilpres 2024.
Adapun, pendaftar capres dan cawapres Pilpres 2024 pertama yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Pasangan satu ini diusung partai koalisi dari Nasdem, PKB dan PKS.
Baca juga: Anies Muhaimin Jadi Pasangan Capres Cawapres Pertama Daftar ke KPU
Setelahnya, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan daftar capres dan cawapres Pilpres 2024. Pasangan ini diusung oleh partai koalisi PDI Perjuangan, PPP, Partai Hanura dan Partai Perindo.
Sesuai aturan yang sudah dikeluarkan KPU RI, pada tahapan Pilpres 2024, pendaftaran pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden untuk Pilpres 2024 akan dimulai pada tanggal 19 hingga 25 Oktober 2023.
Tahapan Pendaftaran Capres-Cawapres 2024
Melansir situs KPU, berikut tahapan pendaftaran capres-cawapres 2024.
Jadwal Pilpres 2024
1. Pendaftaran pasangan capres dan cawapres (19-25 Oktober 2023).
2. Penetapan pasangan capres dan cawapres (13 November 2023).
3. Masa Kampanye Pemilu (28 November 2023-10 Februari 2024).
4. Masa tenang (11-13 Februari 2024).
5. Pemungutan suara (14 Februari 2024).
5. Rekapitulasi hasil pemungutan suara (15 Februari-20 Maret 2024).
7. Pengucapan sumpah atau janji presiden dan wakil presiden (20 Oktober 2024).
Baca juga: PR Besar Anies, Ganjar dan Prabowo Obati Penyakit Ekonomi RI
Perencanaan untuk Pilpres 2024 juga dilakukan dalam dua putaran. Berikut jadwal penyelenggaraan Pilpres 2024 jika dilakukan dua putaran :
1. Pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih pada 22 Maret 2024 hingga 25 April 2024 akan dilakukan oleh KPU.
2. Kampanye ulang bagi peserta yang melanjutkan kontestasi dapat dilakukan mulai 2 Juni 2024 hingga 22 Juni 2024, yang berarti periode kampanye ini hanya berlangsung selama 20 hari.
3. Masa Tenang Putaran Kedua akan dimulai pada 23 Juni 2024 dan akan berlangsung selama 3 hari ke depan.
4. Pemungutan Suara Pilpres putaran kedua akan dilakukan pada 26 Juni 2024, diikuti dengan proses penghitungan suara yang harus selesai dalam tenggat waktu 1 x 24 jam.
5. Rekapitulasi Suara, KPU akan memulai rekapitulasi suara pada 27 Juni 2024 dan akan menyelesaikannya hingga 20 Juli 2024.
6. Calon yang berpartisipasi dalam kontestasi dapat mengajukan permohonan perselisihan hasil pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK) jika ada ketidakpuasan, dengan batas waktu pengajuan permohonan 3 hari setelah hasilnya diumumkan oleh KPU pada 20 Juli 2024.
7. Pengucapan Sumpah/Janji Presiden dan Wakil Presiden 2024: Pengucapan sumpah atau janji presiden dan wakil presiden untuk tahap kedua akan tetap dilakukan pada 20 Oktober 2024.
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More
Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More
Jakarta - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) kembali meraih peringkat "Gold Rank" dalam ajang Asia… Read More
Jakarta – Menjelang akhir 2024, PT Hyundai Motors Indonesia resmi merilis new Tucson di Indonesia. Sport Utility Vehicle (SUV)… Read More