Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani
Jakarta – Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani menegaskan, Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) tidak akan mengalami pemotongan drastis sebagaimana dikhawatirkan mahasiswa dalam aksi demonstrasi terkait kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT).
Ia memastikan, pemerintah tetap mengalokasikan anggaran BOPTN agar tidak berdampak pada kenaikan biaya kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN).
“Saya ingin menyampaikan kepada sahabat-sahabat mahasiswa bahwa BOPTN tidak dipotong 50 persen maupun 60 persen. Pemerintah Presiden Prabowo sangat fokus pada dunia pendidikan, sehingga tidak mungkin anggaran BOPTN ini akan dipangkas drastis,” katanya, dikutip Jumat, 21 Februari 2025.
Baca juga : Sri Mulyani Ingatkan PTN Tidak Naikkan UKT Akibat Efisiensi Anggaran
Lanjutnya, Komisi X DPR RI akan menjamin keberlanjutan anggaran BOPTN dalam APBN 2025. Dengan demikian, mahasiswa tidak perlu khawatir bahwa kebijakan ini akan berdampak langsung pada kenaikan UKT.
“Kami di Komisi X DPR RI menjamin bahwa BOPTN tetap dianggarkan oleh pemerintah. Dengan adanya jaminan ini, mahasiswa tidak perlu khawatir karena tidak akan ada kenaikan UKT yang disebabkan oleh pemotongan BOPTN,” tambah Politisi Fraksi PKB ini.
Baca juga : Sri Mulyani Ingatkan PTN Tidak Naikkan UKT Akibat Efisiensi Anggaran
Terkait aspirasi mahasiswa yang menggelar aksi demonstrasi, dirinya menyatakan bahwa Komisi X DPR RI tetap membuka ruang dialog agar semua pihak mendapatkan solusi terbaik dalam kebijakan pendidikan tinggi.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah, perguruan tinggi, dan mahasiswa agar kebijakan yang diambil tetap berpihak pada kepentingan dunia pendidikan, tanpa membebani mahasiswa,” tutupnya.
Dengan adanya kepastian dari DPR RI ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih tenang dan tetap fokus pada pendidikan, sementara pemerintah dan DPR terus mengawal kebijakan agar sistem pendidikan tinggi di Indonesia tetap terjangkau dan berkualitas. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More