News Update

DPR Kritisi Perppu Keterbukaan Data Nasabah

Jakarta–Anggota DPR Komisi XI, Muhammad Misbakhun mengungkapkan, bahwa Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 tahun 2017 yang baru dikeluarkan masih memiliki beberapa kekurangan dan dinilai terlalu tergesa-gesa dalam pengesahannya.

Perppu No 1 Tahun 2017 ini tercatat akan mengatur terselenggaranya pertukaran informasi keuangan secara otomatis (Automatic Exchange of Information/AEoI) serta menegaskan otoritas Perpajakan untuk memiliki landasan hukum dalam mengakses data keuangan untuk kepentingan perpajakan dalam meningkatkan penerimaan negara.

“Sebenarnya penerbitan Perppu ini harusnya disertai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK), untuk menjelaskan detail Perppu ini. Karena saya melihatnya PMK sendiri masih belum siap untuk diterbitkan, padahal Perppu sudah terbit dari 8 Mei 2017 lalu,” ujar Misbakhun di kompleks DPR RI Jakarta, Senin, 29 Mei 2017.

Misbakhun menambahkan, untuk aturan Perppu aturan pasal di dalamnya masih banyak yang kurang penjelasan mendetail dan aplikatif. Serta mengenai keamanan data nasabah yang akan menjadi obyek dalam target Perppu ini dinilainya masih sangat rawan disalahgunakan.

“Harus ada kejelasan mengenai keamanan data nasabah agar tidak merugikan dan tidak ada penyelewengan wewenang. Pada level berapa pejabat yang berwenang membuka data nasabah ini juga harus jelas, dan sistemnya harus dipastikan tidak bisa dibobol,” ujar Misbakhun. (Bersambung ke halaman berikutnya)

Page: 1 2

Suheriadi

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

17 hours ago

Ada Fitur Auto DCA Explore Plans di PINTU, Simak Manfaatnya Buat Investor

Poin Penting PINTU meluncurkan fitur Auto DCA Explore Plans untuk memudahkan investor berinvestasi rutin dengan… Read More

20 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

22 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

23 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

24 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

1 day ago