Jakarta – Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Mukhamad Misbakhun mengingatkan agar Panitia Seleksi (Pansel) Dewan Komisioner (DK) OJK tidak jadi penghalang bagi calon-calon potensial. Ia menegaskan, proses pemilihan harus berjalan lancar tanpa ada faktor kepentingan tertentu.
“Jangan sampai persaingan individual membuat Pansel menjadi penghalang, eksekutor bagi orang-orang yang kredibel. Tidak bisa masuk karena bukan kelompoknya, bukan bagian saya. Ini tidak boleh terjadi,” ujar Misbakhun pada paparan virtualnya, Selasa, 25 Januari 2022.
Lebih jauh, ia menyoroti soal susunan Pansel yang hampir mirip dengan periode sebelumnya. Misbakhun mempertanyakan kualitas DK OJK dengan berbagai permasalahan yang ada di sektor jasa keuangan.
“Komisioner sekarang adalah hasil dari Pansel yang hampir sama dari 2017, apakah orang yang sama ini menghasilkan (lebih baik)?,” ucapnya.
Misbakhun mengajak setiap anggota Pansel untuk bekerja sama dan mengesampingkan kepentingan dalam menyaring putra-putri terbaik Indonesia. Dengan demikian, stabilitas perekonomian bisa terus terjaga dengan DK OJK yang semakin kuat. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Bandung - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mengambil langkah agresif untuk mengatasi… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pelemahan yang signifikan pada periode pekan lalu… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 17 Tahun… Read More
Jakarta — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerintah untuk memberantas aktivitas… Read More
Jakarta - Rupiah diperkirakan akan mengalami penguatan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini, Senin, 18… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Laporan Surveillance Perbankan Indonesia (LSPI) triwulan II 2024… Read More