Jakarta – Royke Tumilaar resmi menduduki jabatan Direktur Utama BNI. Untuk sementara, jabatan Direktur Utama Bank Mandiri akan diisi oleh Hery Gunardi sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Royke yang menggelar konfrensi pers usai keputusan RUPSLB Bank BNI. Royke pun optimis akan membawa kinerja BNI mejadi lebih baik lagi.
“Sesuai ketentuan, bila Direktur Utama tidak ada, tugas pelaksana tugas itu otomastis diberikan ke Wakil Direktur Utama dan Pak Hery jadi Plt Direktur Utama, sambil mempersiapkan RUPSLB,” kata Royke melalui video conference di Jakarta, Rabu 2 September 2020.
Royke menambahkan, RUPSLB Bank Mandiri akan segera terlaksana pada bulan Oktober 2020 mendatang. Dirinya pun sebelumnya sempat mengungkapkan rasa terimakasih telah dipilih menjabat Direktur Utama BNI.
“Ini adalah suatu tugas dan amanah yang diberikan oleh Tuhan dan Kementerian, ditugaskan untuk memimpin bank yang sejarahnya cukup panjang,” kata Royke.
Sebagai informasi saja, sesuai dengan prediksi Infobank nama Royke Tumilaar resmi menggantikan Herry Sidharta menduduki jabatan Direktur Utama BNI di RUPSLB Bank BNI. Tak hanya itu, nama Silvano Winston Rumantir juga diboyong untuk menempati jabaran Direktur Bisnis dan Korporasi BNI. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More