Jakarta – Bank Bukopin (BBKP) yang sedang berjibaku mengatasi masalah permodalan dan likuiditas kini mendapatkan dukungan Kookmin Bank untuk bisa lolos dari pandemi COVID-19.
Kookmin Bank yang menjadi pemegang saham terbesar ke dua pada Juli 2018 kini mengambil alih posisi Bosowa sebagai pemegang saham pengendali (PSP) dengan menyetor modal Rp2,8 triliun ke rekening escrow. Menurut Direktur Utama Bukopin Rivan A. Purwantono, dukungan pemegang saham mempermudah manajemen untuk memperbaiki kinerja dan bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa Bukopin akan berhasil menghadapi pandemi.
“Seperti dialami banyak bank lain kami pun tidak bisa menghindari dampak pandemi COVID-19, tapi kami yakin dengan dukungan pemegang saham Bank Bukopin akan bisa melewati krisis ini dengan baik,” ujarnya kepada Infobanknews di Jakarta, Selasa, 30 Juni 2020.
Rivan mengatakan, Kookmin Bank adalah salah satu bank terbesar di Asia dan memiliki kekuatan di pasar ritel sehingga akan mendukung bisnis yang menjadi keunggulan Bukopin yaitu UMKM dan konsumer. “Di segmen komersial memang banyak yang harus kami perbaiki, dan dengan dukungan Kookmin Bank kami akan makin memperkuat segmen ritel serta bisnis berisiko rendah seperti bidang transaksional dan mendatangkan fee based income,” imbuh Rivan.
Bukopin yang memiliki dua anak usaha Bank Syariah Bukopin dan Bukopin Finance selama ini fokus menggarap segmen ritel seperti UMKM dengan plafon kredit di bawah Rp15 miliar, kredit konsumer dengan plafon di bawah Rp5 miliar, komersial dengan target pasar perusahaan milik negara, daerah, hingga swasta, dan berbagai macam kegiatan transaksional.
Bank Bukopin juga sudah beradaptasi dengan era disrupsi teknologi dengan mengembangkan ekosistem berbasis e-channel yang komprehensif seperti SMS dan mobile banking, Wokee, phone banking, Bukopinet, dan BCM. (KM)
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More