Keuangan

Didukung Induknya, Jamsyar Ingin Dorong Program PEN

Jakarta – PT Jamkrindo Syariah (Jamsyar) yang merupakan anak usaha PT Jamkrindo berhasil mencatat kinerja yang memukau di tengah pandemi COVID-19. Menurut Gatot Suprabowo, Direktur Utama Jamsyar, per Agustus 020, total asset Jamsyar telah mencapai Rp1,2 triliun atau tumbuh 18,22% disbanding akhjir 2019. Sementara Ekuitas mencapai Rp658,43 miliar atau naik 18,06% dibanding akhir 2019.

“Alhamdulillah, kami bisa survive dan tumbuh di tengah pandemi ini. Dan apa yang kami capai ini adalah bahwa jasa penjaminan yang kami tawarkan diterima dengan baik oleh pasar,” ujar Gatot saat menjadi pembicara pada acara Web Seminar tentang Peran Penjaminan Syariah Dalam Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional yang diselenggarakan Infobank dan Jamkrindo Syariah, di Jakarta, Kamis, 17 September 2020.

Karena kinerjanya, Jamsyar pun pantas mendapatkan pujian dan dukungan dari pemegang sahamnya. “Sebagai pemegang saham pengendali, kami akan selalu mendukung kemauan bisnis PT Jamsyar yang salah satunya bentuknya dengan memperkuat permdalan,“ tambah Randi Anto, Direktur Utama PT Jamkrindo saat memberi opening speech di Web Seminar tersebut.

Pada awal 2020, Jamkrindo telah menambah kembali modal disektro sebesar Rp75 miliar yang secara langsung bisa meningkatkan kapasitas penjaminan pembiayaan Jamsyar.

Berbekal kinerjanya yang sehat dan tumbuh, Jamsyar ingin berperan lebih besar dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional melalui program penjaminan bersama induknya. “Kami ingin menjadi perusahaan yang terdepan dalam mendukung program pemulihan ekonomi nasional,” imbuh Gatot.

Jamsyar yang kini genap berusia enam tahun juga resmi memiliki kantor pusat sendiri berupa bangunan berlantai tujuh di Jalan Letjen Soeprapto, Jakarta Pusat, dan saat ini memiliki jaringan 14 kantor diberbagai wilayah di Indonesia ini. Jajaran boad of director Jamsyar selain Gatot Suprabowo sebagai direktur utama dalah Achmad Sonhaji dan Endang Winarni yang masing-masing sebagai direktur. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

IHSG Dibuka pada Zona Merah ke Level 7.151

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (18/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

19 mins ago

Harga Emas Antam Naik Rp8.000, Sekarang Segram Dibanderol Segini

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 18 November… Read More

37 mins ago

IHSG Berpotensi Melemah, Simak 4 Saham Rekomendasi Analis

Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More

2 hours ago

PLN Perkuat Kolaborasi dan Pendanaan Global untuk Capai Target 75 GW Pembangkit EBT

Jakarta - PT PLN (Persero) menyatakan kesiapan untuk mendukung target pemerintah menambah kapasitas pembangkit energi… Read More

14 hours ago

Additiv-Syailendra Capital Perluas Distribusi Produk Keuangan

Jakarta - Additiv, perusahaan penyedia solusi keuangan digital, mengumumkan kemitraan strategis dengan PT Syailendra Capital, salah… Read More

14 hours ago

Banyak Fitur dan Program Khusus, BYOND by BSI Raih Respons Positif Pasar

Jakarta – Super App terbaru dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), yaitu BYOND by… Read More

19 hours ago