Jakarta – Insani Group di usia ke-33 tahun telah mempertahankan pencapaian sebagai BPR terbesar di Surakarta dan Karanganyar yang membanggakan para stakeholder-nya. Seperti diungkapkan oleh Nolva Hermawati, Kepala Bagian Pengawasan Bank, Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam sambutan perayaan HUT ke-33, Sabtu (27/8), di Surakarta. ”Saat ini, BPR Bina Sejahtera Insani merupakan BPR terbesar nomor satu di Karanganyar dan BPR Rejeki Insani merupakan terbesar di Kota Surakarta,” katanya.
Menurut Nolva, usia 33 tahun merupakan tahapan akhir dari usia masa belajar, atau fase dikatakan “lulus”. Para pendiri BPR Rinsani Group selama 33 tahun telah memberikan pondasi yang kuat bagi BPR Rinsani Group. Nolva berharap, ke depan BPR Insani Group tetap tangguh dan kuat menghadapi segala tantangan yang agile, adaptif dan kontributif dan resilient dalam memberikan akses keuangan kepada UMK (Usaha Mikro dan Kecil).
Menurut data dari OJK yang dihimpun Infobank Institute, per Juni 2022 aset total BPR Bina Sejahtera Insani, Karanganyar sebesar Rp523,92 miliar. Sementara aset total BPR Rejeki Insani, Surakarta sebesar Rp416, 55 miliar.
Seperti diungkapkan Wymbo Widjaksono, Direktur Utama PT Insani Investama, Holding Company yang membawahi enam perusahaan, tiga diantaranya BPR yang tersebar dengan 64 kantor pelayanan. Saat ini, Wymbo sudah menyiapkan tim untuk melakukan transformasi ke depan. “Kami sudah meletakan pondasi untuk bertransformasi sesuai dengan kemajuan zaman yang ditandai dengan era digital. Untuk itu, ulang tahun tahun ini dengan tema berani berubah, tumbuh bersama,” ujar Wymbo.
Sementara itu, di usianya ke-33 tahun, Insani Group berkomitmen melayani masyarakat dengan lebih baik. Untuk meningkatkan kinerja, Insani Group telah melakukan program transformasi dengan tagline Berani Berubah, Tumbuh Bersama. “Harapannya, Insani Group tetap eksis dalam jangka panjang,” imbuh Wymbo.
Wymbo menyebut Insani Group terdiri dari enam PT, yakni PT Insani Investama selaku holding company, PT BPR Bina Sejahtera Insani (Binsani), PT BPR Rejeki Insani (Rinsani), PT BPR Duta Bhakti Insani yang bergerak di bidang jasa perbankan. Dan, PT Sewoo Insan Sentosa yang bergerak di bidang jasa layanan teknologi informasi, dan Kantor Jasa Akuntan PT Jasa Insani Surakarta yang bergerak di bidang jasa layanan akuntansi dan perpajakan.
Wymbo mengungkapkan, pihaknya telah mengakuisisi BPR Charis Utama menjadi PT BPR Charis Insani. Akhir tahun ini ditargetkan sudah dapat beroperasi. “Kami juga relokasi kantor pusat dari Tuban ke Sidoarjo, Jawa Timur. Semoga sebelum akhir 2022 sudah bisa beroperasi,” lanjutnya.
Lebih jauh, seperti diungkapkan Wymbo, “Khusus BPR Binsani, mulai 9 September 2022 akan launching kegiatan usaha baru penukaran valuta asing yang telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ujarnya menjelaskan ekspansinya untuk menambah layanan ke nasabah.
Saat ini, jaringan Insani Group tercatat memiliki sebanyak 64 kantor pelayanan dan dilengkapi tiga kas mobil keliling. Tersebar di wilayah Jateng dengan jumlah sumber daya manusia (SDM) sebanyak 549 karyawan. Ditegaskan Wymbo, Insani Group juga berkomitmen dalam pengembangan SDM. Pada April lalu, PT Insani Investama menggandeng Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS) untuk pengembangan pendidikan berbasis dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
“Selain itu, kerja sama dengan UNS, otomatis Insani Group juga punya hubungan yang semakin erat dan saling menguntungkan. Tidak hanya bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang pengembangan SDM, tapi juga penyelenggaraan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka,” papar Wymbo di sela perayaan HUT ke-33 yang sekaligus pengundian tabungan berhadiah.
Dilakukan pula penarikan undian Tabungan Amanah Gelombang 19 dan Deposito Amanah Gelombang 9. Undian diikuti oleh seluruh kantor BPR Insani Group.
Diketahui, Tabungan Amanah merupakan produk unggulan BPR Insani Group dengan fitur bebas potongan biaya administrasi bulanan. Saldo minimal Rp100 ribu, setiap Rp100 ribu dan kelipatannya dari saldo rata-rata bulanan mendapat poin undian dan diundi tiap empat bulan sekali. “Program Tabungan Berhadiah tetap diminati oleh nasabah dan sekaligus memupuk loyalitas nasabah,” ungkap Wymbo.
Grandprize berupa uang tunai senilai Rp150 juta diundi pada akhir periode atau tiap Agustus. Hadiah utama dimenangkan nasabah dari BPR Duta Bhakti Insani, Cepu, Jawa Tengah. Sedangkan produk Deposito Amanah juga diundi tiap empat bulan sekali dengan grandprize uang tunai senilai Rp25 juta.
“Keberhasilan BPR Insani Group tak lepas dari komitmen besar pemilik dan pengelola yang senantiasa amanah. Penuh integritas dan senantiasa mengikuti perkembangan. Juga, didukung oleh karyawan yang penuh loyalitas,” kata Eko B. Supriyanto, Chairman Infobank Media Group yang hadir membawakan materi bertopik Economic and Banking Update untuk memberikan wawasan kepada lebih dari seribu para nasabah dan tamu undangan yang hadir. (*)