IHSG; Turun lagi. (Foto: Erman)
Ketidakpastian aktivitas perekonomian dalam negeri yang masih cenderung melamban serta nilai tukar Rupiah yang menyentuh level Rp13.941 (new low) berpotensi mendorong indeks kembali mengalami penurunan. Dwitya Putra
Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka anjlok 94,646 poin atau 2,18% ke level 4.241,307 pada perdagangan Senin, 24 Agustus 2015. Sedangkan Indeks LQ45 merosot 24,235 poin atau 3,33% ke level 702,990.
Sentimen negatif global kembali jadi pemicu penurunan indesk pagi ini, dimana indeks utama AS kembali tercatat turun tajam di tengah berlanjutnya kekhawatiran pelambatan pertumbuhan ekonomi dunia.
Laporan PMI China di bulan Agustus yang menunjukan pelemahan juga menjadi salah satu pemicu turunnya indeks global dan regional.
Analis Samuel Sekuritas Indonesia, Ruliff menggatakan, pagi ini, sebagian bursa di Asia Pasifik juga masih menunjukan tren penurunan. Dari pasar komoditas, harga minyak dunia tercatat turun sedangkan harga emas mengalami kenaikan tipis.
“Hari ini, ditengah berlanjutnya tren penurunan indeks global dan regional, IHSG kami perkirakan akan kembali mengalami tekanan. YTD return IHSG telah tercatat -17,05% atau terburuk se-Asia Pasifik berpotensi mendorong sebagian investor untuk melakukan aksi selektif beli investasi jangka panjang. Namun demikian, ketidakpastian aktivitas perekonomian dalam negeri yang masih cenderung melamban serta nilai tukar rupiah yang menyentuh level Rp13.941 (new low) berpotensi mendorong indeks kembali mengalami penurunan,” urai Ruliff dalam risetnya. (*)
@dwitya_putra14
Poin Penting Kredit Bank Mandiri naik 13,1% menjadi Rp1.452 triliun. DPK tumbuh 15,9% dengan aset… Read More
Poin Penting STRK agresif ekspansi ke pasar ekspor di tengah lesunya pasar domestik. Capex Rp10… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 ke level 8.537,91, seiring turunnya… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 dan ditutup di level 8.537,91.… Read More
Poin Penting STRK menggandeng Coco Bali Pte Ltd untuk memperkuat ekspansi global melalui peluncuran tiga… Read More
Poin Penting UMP 2026 telah ditetapkan di 38 provinsi berdasarkan PP Nomor 49 Tahun 2025,… Read More