News Update

Delapan Tantangan GNNT Versi BI

Penetrasi Transaksi Non Tunai Masih Rendah

Jika dibandingkan dengan Negara tetangga, penetrasi transaksi ritel non tunai di Indonesia masih jauh lebih rendah. Menurut survey Bank Indonesia, transaksi ritel non tunai di Indonesia dibandingkan dengan konsumsi swasta pada 2011 baru mencapai 35%. Sementara di Thailand, sudah mencapai 41%, di Malaysai 45% dan di Singapura sudah mencapai 69%.

Kendati demikian, penetrasinya terus mengalami peningkatan. Pada 2012, persentase transaksi ritel non tunai terhadap konsumsi swasta meningkat menjadi 39%. Kemudian pada 2013 mencapai 44%, 2014 mencapai 47%, dan 2015 mencapai 48%.

Masih berdasarkan data BI, persentase transaksi ritel non tunai terhadap konsumsi swasta pada 2016 kembali mengalami peningkatan. Hingga Juli 2016, persentasenya telah mencapai 59%.

Page: 1 2

Apriyani

Recent Posts

OJK Bakal Terbitkan 3 Aturan Baru Pasar Modal di Akhir 2024, Ini Bocorannya

Labuan Bajo - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa, akan menerbitkan Peraturan OJK (POJK) terbaru… Read More

14 hours ago

Penjualan Trisula Textile Naik 19 Persen di Q3 2024, Ini Penopangnya

Jakarta - PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL), emiten penyedia kain, seragam, dan fashion berhasil… Read More

14 hours ago

AFPI Edukasi PMI di Hong Kong Terkait Fintech Lending

Jakarta – Guna meningkatkan literasi keuangan para pekerja migran Indonesia (PMI), Asosiasi Fintech Indonesia (AFPI)… Read More

14 hours ago

IHSG Sepekan Melemah 2,46 Persen, BEI Ungkap Penyebabnya

Labuan Bajo - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa, perdagangan saham pada pekan ini… Read More

15 hours ago

IHSG Sepekan: Melemah 2,46 Persen, Kapitalisasi Pasar jadi Rp12.601 Triliun

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan data perdagangan saham pada pekan ini 28… Read More

16 hours ago

Pilihan Apartemen Nempel LRT di Bekasi, Harganya Mulai Rp300 Jutaan

Jakarta – Sebuah apartemen anyar dengan akses langsung dengan Light Rail Transit (LRT) akan segera… Read More

19 hours ago