Jakarta – Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad bersama dengan jajaran DPR lainnya mengunjungi Bursa Efek Indonesia (BEI).
Kedatangan rombongan anggota DPR tersebut merespons pasar saham atau Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mengalami trading halt. Bahkan, pada perdagangan sesi I longsor hingga 6,12 persen.
Dasco menyatakan bahwa, kunjungan DPR RI hari ini ke BEI dilakukan untuk mendukung dan meyakinkan pasar untuk tetap tenang, serta mendukung pemerintah dalam mengambil keputusan untuk mendorong pasar saham kembali stabil.
Baca juga: IHSG Terjun Bebas, Bagaimana Gerak Saham Big Banks?
“Kami tadi pada hari ini melakukan kunjungan untuk support dan meyakinkan kepada pasar untuk tetap tenang, bahwa kemudian kami akan mendukung pemerintah untuk hadir dan mengambil langkah-langkah yang dianggap perlu dalam tempo yang secepatnya untuk membalikkan pasar supaya stabil,” ucap Dasco di Gedung BEI Jakarta, 18 Maret 2025.
Di kesempatan yang sama, Kepala Eksekutif Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi menyatakan bahwa, telah menyusun beberapa kebijakan di tengah gejolak pasar saham Indonesia.
“Kami memiliki beberapa policy yang akan kita lakukan. Nah InsyaAllah besok kita akan melakukan salah satu ini policy yang akan kita lakukan,” ujar Inarno dalam kesempatan yang sama.
Sementara, Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menuturkan, penurunan IHSG yang telah terjadi dalam sepekan terakhir masih dipicu oleh isu-isu global, seperti kebijakan tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
“Indeks ini adalah akumulasi dari berbagai hal. Jadi tidak hanya secara domestik. Karena kenapa? Kalau secara perusahaan-perusahaan, semuanya performanya bagus dan kalau kita lihat laporan keuangan tahun 2024, semakin besar lebih baik dari pada tahun 2023. Jadi secara fundamental tidak ada isu, yang terjadi adalah persepsi atau sesuatu yang daripada investor mengenai kondisi di saat ini,” tambah Iman.
Baca juga: Pasar Saham RI Gelap: Longsor Besar dan Dibekukan Sementara
Sebagai informasi, IHSG pada perdagangan sesi I hari ini berlanjut ditutup anjlok ke level 6.076,08 dari dibuka pada level 6.458,66 atau melemah sebanyak 6,12 persen.
Sebelumnya, IHSG telah mengalami kondisi trading halt dan BEI melakukan pembekuan perdagangan selama 30 menit pada hari ini setelah IHSG melemah lebih dari 5 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
