Perusahaan Asuransi Mulai Fokus Garap Segmen Ritel
Jakarta–PT Capital Life Indonesia (Capital Life) optimistis akan meraup premi di angka Rp3 triliun hingga akhir tahun 2017 ini. Hal tersebut disampaikan Direktur Utama PT Capital Life Indonesia, Antony Japari pada saat melakukan penandatanganan MOU dengan PT FPG Indonesia.
“Hingga akhir tahun ini kita targetkan akan capai pendapatan premi sebesar Rp3 triliun. Walau hingga saat ini masih di angka Rp1 triliun hingga Rp2 triliun,” ungkap Anthony di Chase PIaza Tower, Jakarta, Jumat, 7 Juli 2017.
Dalam kesempatan tersebut ia memaparkan kinerja Capital Life Indonesia untuk kuartal dua tahun 2017, mengalami peningkatan dibanding triwulan sebelumnya. “Apabila dibandingkan kinerja kuartaI I tahun 2017, pendapatan premi kuartal II-2017 mencapai Rp1,2 triIiun. Ini berarti terjadi peningkatan sebesar 7,96 persen sebab pendapatan premi kuartal I-2017 adaIah Rp1,1 triIiun,” jelas Antony.
Antony mengungkapkan, guna mencapai target perolehan premi pada akhir tahun ini, pihaknya akan melakukan pengembangan produk. Salah satunya dengan meluncurkan produk asuransi unit-linked. Di mana pada sebelumnya, Capital Life hanya memasarkan produk asuransi jiwa tradisional.
“Produk unit-linked yang baru akan kami luncurkan dan kami kembangkan terus salah satunya dengan kerja sama bersama FPG Insurance,” tutup Antony. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More