Ilustrasi: Dolar makin menguat pasca kemenangan Donald Trump di Pilpres 2024. (Foto: istimewa)
Jakarta — Bank Indonesia (BI) mencatat hingga minggu ketiga bulan Maret 2019, aliran dana modal asing yang masuk (capital inflow) ke Indonesia telah mencapai Rp74 triliun. Dana tersebut tercatat masuk melalui berbagai instrumen pasar keuangan.
Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo di Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia Jakarta, Jumat, 22 Maret 2019. Menurutnya, tingginya angka tersebut merupakan cerminan masih tingginya kepercayaan investor asing.
“Terkait aliran masuk ke Surat Berharga Negara (SBN) dan saham secara year to date totalnya Rp 74 triliun,” kata Perry saat ditemui wartawan.
Lebih rinci lagi Perry menjelaskan, masuknya aliran modal tersebut melalui Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp62,5 triliun dan melalui pasar saham sebesar Rp11,9 triliun. Perry berharap, dengan adanya aliran modal masuk ini akan memperkuan fundamental ekonomi nasional.
“Itu menunjukkan bahwa confidence terhadap Indonesia bagus, terbukti dari aliran investasi portofoli yang terus masuk ke Indonesia,” tambah Perry.
Dirinya berharap, dengan terus positifnya perekonomian nasional melalui investasi, dan aliran modal asing dapat mendongkrak angka pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun ini. (*)
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More